Momen Hari Pengayoman ke-80, Kepala BHP Makassar Terima Satya Lencana Karya Satya 20 Tahun
Kepala BHP Makassar dianugerahi Satya Lencana Karya Satya 20 Tahun pada Hari Pengayoman ke-80 sebagai bentuk apresiasi negara.
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM – Kepala Balai Harta Peninggalan (BHP) Makassar, Oryza, menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya 20 Tahun dalam rangkaian Upacara Peringatan Hari Pengayoman Ke-80 Kementerian Hukum Republik Indonesia yang berlangsung di halaman Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan.
Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Sulawesi Selatan, Andi Basmal tersebut merupakan bentuk apresiasi negara atas pengabdian, kesetiaan, kedisiplinan, serta prestasi kerja ASN yang telah mengabdi selama dua dekade.
Selain Oryza, dua ASN Kemenkum Sulsel yakni Mayasari dan Serli Randabunga juga dianugerahi penghargaan yang sama, masing-masing 10 dan 30 tahun pengabdian.
Ketiganya dinilai telah memberikan kontribusi penting dalam mendukung visi dan misi Kementerian Hukum serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Penghargaan ini bukan sekadar penanda masa kerja, melainkan pengakuan atas dedikasi, komitmen, dan loyalitas yang telah ditunjukkan selama mengabadi kepada negara sebagai ASN. Kami sangat berbangga atas pencapaian ini,” ujar Kakanwil Kemenkum Sulawesi Selatan dalam sambutannya.
Penganugerahan Satya Lencana Karya Satya ini ditetapkan melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian ASN di lingkungan Kementerian Hukum.
Bagi Oryza, penghargaan ini menjadi capaian istimewa dalam perjalanan kariernya. Ia menyampaikan rasa syukur dan menegaskan komitmennya untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi institusi dan masyarakat terutama dalam kapasitasnya sebagai pemimpin di Kantor Balai Harta Peninggalan Makassar.
Acara penyerahan penghargaan berlangsung khidmat dengan dihadiri para pejabat struktural, pegawai, serta keluarga penerima penghargaan. Momentum ini sekaligus menjadi refleksi atas peran penting ASN dalam menjaga nilai-nilai integritas dan profesionalitas di lingkungan Kementerian Hukum Republik Indonesia.(*)
| Diduga Abaikan Aturan, Ketua Mahkamah PPP Anggap SK Menkum Sahkan Mardiono Cacat Hukum |
|
|---|
| Mengenal Fungsi SKHW BHP Makassar dalam Pengurusan Harta Warisan |
|
|---|
| Mengenal SKHW dari BHP Makassar, Dokumen Sah Penentu Hak Waris |
|
|---|
| BHP Makassar Dorong Inovasi Pelayanan Publik Lewat Proyek Aktualisasi CPNS |
|
|---|
| Dilepas Dirjen AHU dan Wali Kota Makassar, Ribuan Peserta Antusias Ikuti Notary Run |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.