Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Demo Kenaikan PBB

Profil Letkol Inf Laode Muhammad Idrus Dandim Oknum Warga dari Luar Demo PBB di Bone

Dandim 1407/Bone Letkol Inf Laode menyebut demonstrasi di kantor bupati Bone, melibatkan warga luar kabupaten.

|
Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
BONE RICUH - Dandim 1407/Bone Letkol Inf Laode menyebut demonstrasi di kantor bupati Bone, melibatkan warga luar kabupaten. Aksi unjuk rasa menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) berujung ricuh. Aksi itu mulai siang hingga malam hari, Selasa (19/8/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Letkol Inf Laode Muhammad Idrus Komandan Komando Distrik Militer 1407/Bone, Sulsel.

Dandim 1407/Bone Letkol Inf Laode menyebut demonstrasi di kantor bupati Bone, melibatkan warga luar kabupaten.

Aksi unjuk rasa menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) berujung ricuh.

Aksi itu mulai siang hingga malam hari, Selasa (19/8/2025).

 Letkol Inf Laode Muhammad Idrus, menyebut kericuhan bukan lagi dilakukan massa Aliansi Rakyat Bone Bersatu.

“Mereka sudah bukan aliansi rakyat Bone bersatu. Salah satu buktinya, TNI ada delapan orang terluka, empat di kepala dan sisanya di bahu,” ungkapnya kepada Tribun-Timur.com, Rabu (20/8/2025).

Idrus mengatakan, aparat mengamankan 54 orang. Sebagian besar bukan warga Bone.

“Ada yang dari Wajo, Enrekang. Bahkan 16 orang tidak punya KTP. Sekitar 10 orang positif alkohol dan sabu. Jadi ini bukan lagi soal PBB-P2, tapi memang ingin membuat Bone kacau,” tegasnya.

Hal serupa disampaikan Kapolres Bone, AKBP Sugeng Setyo Budhi. 

Ia membenarkan ada tiga polisi terluka akibat lemparan batu.

“Penindakan terhadap 54 orang sementara kami profiling. Karena ada yang di bawah umur, hanya akan didata dan dikembalikan ke orang tuanya,” jelasnya.

Sugeng menambahkan, sejak awal pihak kepolisian mengedepankan pendekatan humanis. 

Namun situasi berubah saat massa di luar aliansi mulai bertindak anarkis.

“Korlap sudah pastikan pendemo PBB-P2 bubar sejak siang. Yang ricuh malam itu bukan lagi pendemo, tapi sudah ditunggangi kelompok anarko,” tandasnya.

Sebelumnya, aksi menolak kenaikan PBB-P2 berlangsung panas di depan Kantor Bupati Bone, Selasa (19/8/2025).

Ribuan massa dari Aliansi Rakyat Bone Bersatu yang berdemo sejak pagi sempat terlibat dorong-dorongan dengan aparat.

Situasi memanas saat sebagian demonstran membakar ban di tengah jalan dan melempar botol air mineral ke arah petugas.

Menjelang sore, massa makin marah karena Bupati dan Wakil Bupati Bone tak kunjung menemui mereka.

Aksi lempar batu kembali terjadi.

Melihat situasi tak terkendali, aparat terpaksa menyemprotkan water canon ke arah kerumunan di halaman dan depan pintu masuk kantor bupati, yang dijaga ketat barikade aparat.

Perwakilan massa aksi, Rafli Fasyah, menyebut kenaikan PBB-P2 sangat memberatkan rakyat.

“Kami datang ke sini untuk menolak kebijakan zalim ini. Jangan hanya demi pendapatan daerah, rakyat yang jadi korban. Kami tidak akan berhenti sebelum pemerintah daerah mencabut kenaikan PBB-P2,” teriak Rafli melalui pengeras suara.

Dari pantauan di lapangan, sebagian massa berlarian usai disemprot. 

Namun ada yang tetap bertahan sambil meneriakkan penolakan.

Lalu lintas di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Watampone, sempat lumpuh total akibat aksi ini.

Hingga sore, aparat TNI dan Polri masih berjaga di lokasi untuk mengantisipasi kericuhan susulan. 

Profil Letkol Inf Laode Muhammad Idrus

Letkol Inf Laode Muhammad Idrus secara resmi menjabat sebagai Komandan Kodim 1407/Bone sejak April 2025.

Ia adalah lulusan Akademi Militer 2004.

Ia warga dari Buton, Sulawesi Tenggara.

Lahir di Kaobula, Kota Baubau, pada 19 Juli 1983.

Sebelum menjabat sebagai Dandim, Letkol Laode memimpin Yonif Para Raider 433/Julu Siri, bagian dari Brigif Para Raider 3 Kostrad.

Ia pernah mengikuti penugasan internasional di Vietnam (2019).

Menjadi peserta dalam RJWSS Symposium 2024 di Brunei Darussalam.

RJWSS Symposium 2024 singkatan Regional Jungle Warfare Symposium 2024.

RJWSS Symposium sebuah acara internasional bertema "Simposium Peperangan Hutan Serantau 2024".

Laode Muhammad Idrus  dikenal fasih berbahasa Jawa, Buton, Inggris, dan Jepang.

Keahliannya itu mendukung komunikasi lintas budaya dan profesional.

Sejak menjabat, ia  perbaikan fasilitas fisik di lingkungan Kodim: memperbaiki koramil, atap, pagar, rumah Danramil, dan kantor Persit.

Menginisiasi program sosial Jumat Berkah, berupa pembagian sembako dan nasi kotak kepada masyarakat, termasuk santri dan tukang becak, menjadi program rutin mingguan.

Menciptakan spot memancing di area depan Makodim sebagai ruang relaksasi dan keakraban bersama prajurit.

Aktif membangkitkan wawasan kebangsaan dan semangat bela negara di kalangan pelajar SMA, sekaligus membuka kesempatan bagi mereka yang tertarik menjadi prajurit.

Kepemimpinan dan Pendekatan Sosial

Ia menerapkan pendekatan kedekatan dan perhatian melalui “Jam Komandan” (Jamdan), menyampaikan pentingnya disiplin dan larangan terhadap pelanggaran seperti judi online, narkoba, minuman keras, guna menjaga kehormatan satuan.

Sikapnya cermat dalam memadukan pembenahan internal organisasi dengan aksi nyata demi masyarakat, menunjukkan karakter pemimpin yang peduli dan integratif.

Tugas Komandan Kodim (Dandim)

Komandan Kodim (Dandim) adalah perwira menengah TNI AD, umumnya berpangkat Letnan Kolonel.

Ia memimpin Komando Distrik Militer (Kodim), yaitu satuan TNI AD di tingkat kabupaten/kota.

Tugas Pokok Letkol Inf Laode Muhammad Idrus sebagai Dandim

-Menyelenggarakan pembinaan teritorial (Binter) di wilayah kabupaten/kota untuk mendukung sistem pertahanan negara.

-Melaksanakan operasi pertahanan di darat dalam skala kabupaten/kota, sesuai kebijakan dari Korem/Kodam.

-Membina satuan bawah (Koramil dan Babinsa) agar mampu melaksanakan fungsi pertahanan dan kemanunggalan TNI–rakyat.

-Mendukung pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas keamanan, ketertiban, dan membantu pembangunan nasional di daerah.

-Menyiapkan potensi wilayah pertahanan (sumber daya manusia, sumber daya alam, dan sarana prasarana nasional) yang ada di wilayah kerjanya.
 
Fungsi Utama Dandim

-Fungsi Komando: Memimpin, mengendalikan, dan mengawasi seluruh kegiatan Kodim.

-Fungsi Staf: Membantu Korem/Kodam dalam pelaksanaan program pertahanan di tingkat kabupaten/kota.

-Fungsi Koordinasi: Bersinergi dengan pemerintah daerah, Polri, dan masyarakat untuk keamanan wilayah.

-Fungsi Pembinaan: Membina prajurit, ASN TNI, serta organisasi Persit Kartika Chandra Kirana di lingkungan Kodim.
 
Contoh Kegiatan yang Dipimpin Dandim

-Menggerakkan Babinsa untuk pembinaan di desa/kelurahan.

-Menggelar TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) bersama pemerintah daerah.

-Memberikan penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara di sekolah/universitas.

-Turut serta dalam penanganan bencana alam, konflik sosial, atau darurat keamanan.

-Menjadi tokoh kunci dalam komunikasi sosial TNI–masyarakat. 

Kondisi terkini kantor Bupati Bone

Kericuhan pecah saat demonstrasi Aliansi Warga Bone Bersatu menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), Selasa (19/8/2025).

Aksi ribuan massa berlangsung di depan Kantor Bupati Bone, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanete Riattang Barat.

Kericuhan terjadi antara aparat dan demonstran.

 
KANTOR BUPATI BONE– Kondisi terkini kantor Bupati Bone usai demo tolak kenaikan PBB-P2. Pagar berduri sudah dibuka, batu masih berserakan di depan kantor. 

 
  KANTOR BUPATI BONE– Kondisi terkini kantor Bupati Bone usai demo tolak kenaikan PBB-P2. Pagar berduri sudah dibuka, batu masih berserakan di depan kantor.    (Tribun-timur.com/muh ainun taqwa)

Awalnya, aksi berlangsung tenang dan damai.

Namun, situasi memanas karena Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman, tak kunjung menemui massa.

Kericuhan tak terhindarkan.

Massa melempar batu ke arah aparat.

Sementara petugas membalas dengan semprotan water cannon.

Sejumlah demonstran dan aparat dilaporkan terluka.

Pantauan Tribun-Timur, Rabu (20/8/2025), massa sudah dibubarkan.

Pagar berduri di depan kantor bupati dibuka oleh personel Brimob.

Batu berserakan di Jalan Ahmad Yani, tepat di depan kantor bupati.

Sementara batu di halaman kantor telah dikumpulkan.

Arus lalu lintas mulai kondusif.

Kantor Bupati Bone tampak sepi.

Bupati Andi Asman Sulaiman dan Wakil Bupati Andi Akmal Pasluddin belum masuk kantor.

“Belum masuk kantor,” kata Asisten I Setdakab Bone, Muh Yamin Tahir, kepada Tribun-Timur di ruang kerjanya.

Yamin mengaku tak mengetahui keberadaan keduanya.

“Saya tidak tahu di mana Pak Bupati dan Pak Wakil,” ujarnya.

Terpisah, warga setempat, Asri mengaku trauma dengan insiden ini.

“Saya trauma,” kata Asri yang menyaksikan bentrok ini.

Saat bentrok kata Asri dirinya bersama keluarganya masuk ke Masjid Agung untuk menghindari terkena batu.

“Saya bawa anakku masuk ke Masjid supaya tidak terkena batu,” ujarnya.

Asri mendukung penuh gerakan Aliansi Warga Bone Bersatu tolak kenaikan PBB.

“Saya dukung 100 persen, tapi jangan ada bentrok,” katanya. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved