Stok Beras Menipis di Pasar Luwu, Disdag: Bulog Menampung, Tidak Menyalurkan ke Pedagang
Kepala Bulog Cabang Palopo, Hadir Alamsyah mengaku, penyaluran beras melalui Program SPHP masih menunggu koordinasi.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU – Sejumlah pembeli di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Luwu mulai mengeluhkan kelangkaan beras.
Sejak awal Juli 2025, stok beras non subsidi di beberapa titik dilaporkan menipis.
Kepala Dinas Perdagangan Luwu, Ruslang membenarkan adanya penurunan pasokan beras di pasaran.
Ia menyebut, kelangkaan ini terjadi lantaran beras masih ditahan oleh Perum Bulog dan belum didistribusikan ke pedagang.
“Beras langka di pasar gara-gara Bulog menampung, tapi belum menyalurkan ke pedagang,” kata Ruslang, Sabtu (19/7/2025).
Menurutnya, Pemkab Luwu telah menggelar rapat bersama Bulog yang dipimpin langsung Bupati Luwu pada Sabtu (5/7/2025) untuk membahas permasalahan tersebut.
“Bulog Cabang Palopo tidak berani menyalurkan kalau tidak ada petunjuk dari pusat. Itu alasan mereka,” jelas Ruslang.
Ruslang menambahkan, Dinas Perdagangan hanya bisa mendorong distribusi beras lewat program-program seperti Gerakan Pangan Murah (GPM) atau pasar murah, bekerja sama dengan Bulog.
Baca juga: Terdakwa Korupsi Mantan Kepala Bulog Bulukumba Ervyna Zulaiha Vonis 3 Tahun Penjara
Ia menyebut, kebutuhan beras di masing-masing pasar di Luwu berkisar dua ton per minggu.
Sementara itu, Kepala Bulog Cabang Palopo, Hadir Alamsyah mengaku, penyaluran beras melalui Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) masih menunggu koordinasi dari instansi terkait.
“Penyaluran SPHP ini tergantung dari dinas, misalnya ada program Gerakan Pangan Murah, kita pasti ikut menyalurkan,” ujar Hadir.
Menurutnya, untuk pendistribusian beras di pasar-pasar, Bulog bekerja sama dengan mitra pasar yang ditentukan oleh Dinas Ketahanan Pangan.
“Kemarin di Pasar Sentral Palopo, kita salurkan sekitar dua ton. Kalau di Luwu kemungkinan kebutuhannya juga sekitar itu,” akunya.
Hadir menambahkan, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan Dinas Ketahanan Pangan terkait rencana penyaluran di bulan ini.
“Selain SPHP, kita juga punya alokasi bantuan pangan untuk bulan Juni dan Juli yang akan segera disalurkan,” tandasnya.
Bulog dan Pemkab Luwu Teken MoU Pembangunan Sentra Penggilingan Padi Terbesar di Luar Jawa
Perum Bulog bersama Pemerintah Kabupaten Luwu resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait pembangunan kompleks sentra penggilingan padi di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
| Tersengat Tiang Lampu Rusak, Dirga Pelajar SMK di Luwu Tewas di Pelataran Masjid Agung Belopa |
|
|---|
| PT Vale Pastikan Air Towuti Aman, Pemulihan Lingkungan Terus Dipantau |
|
|---|
| MUI Izinkan Permainan Domino, Muhammadiyah Luwu: Selama Tak Judi Hukumnya Mubah |
|
|---|
| Pedagang di Palopo Jual Beras Melebihi Harga Eceran, Polres Ancam Sanksi dan Cabut Izin |
|
|---|
| Bupati Luwu Lepas 30 Atlet Pencak Silat Menuju Pra Porprov Sulsel di Parepare, Target Juara Umum |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.