Haji 2025
BPKH Limited Serahkan Uang Kompensasi Miliaran Rupiah ke Jemaah yang Tak Dapat Makanan
Sekitar 20 ribu jemaah akan menerima kompensasi uang tunai. Nilai kompensasi berbeda sesuai jumlah makanan yang tidak diterima jemaah.
Penulis: Mansur AM | Editor: Saldy Irawan
“Kami tak akan biarkan dapur bermasalah tenang begitu saja,” ujarnya.
Langkah hukum akan ditempuh untuk memberi efek jera pada penyedia nakal.
BPKH juga akan memberi surat peringatan dan mem-blacklist dapur tersebut.
Total kompensasi yang disiapkan antara SAR 900 ribu hingga SAR 1,5 juta atau Rp 3.891.099.370 (Rp3,8 M) hingga Rp 6.485.165.618 (Rp 6,4 miliar).
Imam menyebut ada 2 sampai 4 dapur yang diduga wanprestasi.
Dapur-dapur tersebut sebelumnya mengaku sanggup melayani konsumsi jemaah.
Namun pada 14 Zulhijah dini hari, mereka menyatakan tak sanggup.
“Pagi itu mereka bilang pegawai mogok dan alat rusak,” tutur Imam.
Kepala Daker Makkah PPIH 2025 Ali Machzumi turut memberi penjelasan.
“Kompensasi ini atas arahan Menag dan Dirjen PHU,” kata Ali.
Ia memastikan hak jemaah jadi prioritas utama dalam layanan haji.
Ali juga mengapresiasi BPKH Limited yang komitmen memberi kompensasi.
Ketua rombongan Kloter KNO 2, Justaman Arifin, ikut menyampaikan terima kasih.
“Setelah kami terima, kompensasi ini langsung kami distribusikan,” katanya.
Sebelumnya, BPKH menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan konsumsi.
Menag Nasaruddin Umar Minta Maaf atas Layanan Haji 2025 |
![]() |
---|
Foto-foto Kloter Terakhir Jamaah Haji Tinggalkan Madinah, Petugas: Semoga Mabrur Semua |
![]() |
---|
Cerita Jamaah Haji Jalan Kaki dari Musdalifah ke Mina Sejauh 3 KM saat Suhu 48 Derajat |
![]() |
---|
Wakil Bupati Jemput 360 Jemaah Haji Asal Wajo di Asrama Haji Sudiang |
![]() |
---|
'Tukang Bubur Naik Haji' Asal Pomala Berat Tinggalkan Tanah Suci, Tiba 7 Juli di Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.