Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Antisipasi Covid, Pemkab Bulukumba Siagakan TGC

Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, dijadwalkan mengeluarkan surat edaran sebagai respons atas instruksi tersebut.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Saldy Irawan
tribun.timur.com/samsul bahri
KASUS COVID - Pemkab Bulukumba, Sulawesi Selatan akan menindaklanjuti surat edaran Gubernur Sulsel terkait antisipasi penyakit covid. 

TRIBUN-TIMUR.COM – Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, akan menindaklanjuti surat edaran Gubernur Sulsel terkait kewaspadaan terhadap penyebaran penyakit COVID-19.

Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, dijadwalkan mengeluarkan surat edaran sebagai respons atas instruksi tersebut.

“Dinas Kesehatan sudah lebih dulu menyampaikan surat ke fasilitas kesehatan dan rumah sakit,” kata Humas Pemkab Bulukumba, Andi Ayatullah, Selasa (10/6/2025).

Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba masih mengaktifkan Tim Gerak Cepat (TGC) sebagai bagian dari upaya kesiapsiagaan.

Tim ini bertugas menyampaikan informasi ke puskesmas dan rumah sakit agar tetap menyiagakan tenaga TGC setiap tahun, terlepas dari ada atau tidaknya potensi wabah.

Dinas juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi dan laboratorium kesehatan masyarakat terkait ketersediaan reagen.

Saat ini, reagen rapid test antigen dan VTM swab dilaporkan sudah tidak tersedia.

“Informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi, VTM dan rapid antigen baru akan diminta ke pusat untuk alokasi ke kabupaten/kota,” ujar Ayatullah.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bulukumba, dr Amrullah, mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran kembali COVID-19.

Imbauan ini menindaklanjuti Surat Edaran Kementerian Kesehatan RI Nomor HK.02.03/C/1679/2025 tertanggal 23 Mei 2025.

“Surat edaran dari Kementerian Kesehatan meminta kita semua waspada terhadap penyebaran COVID-19,” ujarnya.

Diketahui, pada masa pandemi sebelumnya, Bulukumba mengalami perlambatan ekonomi.

Sejumlah UMKM tutup, sektor pariwisata terdampak, dan banyak masyarakat kehilangan pekerjaan.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved