Haji 2025
Amirul Hajj Rapat Dengar Pendapat dengan Tim Pengawas DPR, Bahas Skenario Jamaah ke Arafah
Nasaruddin hadir bersama jajaran Kemenag serta Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKKAH - Amirul Hajj 2025 memaparkan skema puncak haji dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Tim Pengawas (Timwas) DPR RI.
Rapat dipimpin langsung Amirul Hajj yang juga Menteri Agama RI Nasaruddin Umar di Makkah, Arab Saudi, Senin (2/6/2025).
Nasaruddin hadir bersama jajaran Kemenag serta Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
Juga dihadiri Ketua Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR Cucun Ahmad Syamsurijal dan anggota Komisi VIII DPR RI.
Amirul Hajj mengawali penjelasan dengan menyampaikan persoalan-persoalan layanan haji.
Baca juga: Kementerian Haji Arab Saudi Awasi Skema Pergerakan Jamaah dari Hotel ke Arafah, Muzdalifah, Mina
Nasaruddin Umar mengaku bersyukur masalah-masalah itu perlahan bisa terurai.
"Persoalan banyak, tapi alhamdulillah bisa mengerucut satu per satu," ujarnya.
Ia menyebut koordinasi semua pihak menjadi kunci penyelesaian masalah.
Nasaruddin juga berterima kasih kepada Timwas DPR atas dukungannya.
"DPR banyak bantu kami selesaikan masalah di lapangan," kata Nasaruddin.
Setelah Nasaruddin, giliran Dirjen Penyeleggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag RI yang juga penanggungjawab operasional Haji 2025, Hilman Latief, memberikan pemaparan teknis.
Hilman menjelaskan detail skema pergerakan jemaah selama puncak haji di Armuzna.
Ia menyebut semua jemaah akan digerakkan dari hotel menuju Arafah.
Setelah itu, jemaah akan berpindah ke Muzdalifah dan Mina sesuai skema.
Hilman menjelaskan tiga skema utama yang digunakan: murur, tanazul, dan safari wukuf. Masing-masing skema memiliki kriteria tertentu.
Menag Nasaruddin Umar Minta Maaf atas Layanan Haji 2025 |
![]() |
---|
Foto-foto Kloter Terakhir Jamaah Haji Tinggalkan Madinah, Petugas: Semoga Mabrur Semua |
![]() |
---|
Cerita Jamaah Haji Jalan Kaki dari Musdalifah ke Mina Sejauh 3 KM saat Suhu 48 Derajat |
![]() |
---|
Wakil Bupati Jemput 360 Jemaah Haji Asal Wajo di Asrama Haji Sudiang |
![]() |
---|
'Tukang Bubur Naik Haji' Asal Pomala Berat Tinggalkan Tanah Suci, Tiba 7 Juli di Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.