Muh Saleh Pamit: Saya Bangga, Mari Dukung Kepemimpinan Pata-Dhevy
Muh Saleh akan mengakhiri masa jabatannya seiring dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Luwu terpilih Patahudding dan Muh Dhevy Bijak Pawindu.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Kepemimpinan Muh Saleh sebagai Pj Bupati Luwu akan segera berakhir.
Muh Saleh akan mengakhiri masa jabatannya seiring dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Luwu terpilih Patahudding dan Muh Dhevy Bijak Pawindu oleh Presiden Prabowo Subianto di Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Sebelum mengakhiri masa jabatannya, Muh Saleh berpamitan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Iye, beliau sudah berangkat untuk melaksanakan ibadah umroh. Beliau sudah melaksanakan lepas pamit, sebelum berangkat," jelas Kabag Umum dan Protokol Luwu, Imran, Rabu (19/2/2025).
"Barang-barang pribadi beliau juga sudah diangkut juga baik dari kantor maupun rumah jabatan," tambahnya.
Dalam apel terakhir yang dilakukan di Lapangan Upacara Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, Rabu (12/2/2025) lalu, Muh Saleh mengaku sangat terbantu dengan kerja OPD yang solid.
"Saya sangat senang berada di tengah-tengah bapak-ibu karena kami didukung oleh tim yang solid, tangguh dan hebat," akunya.
Kepala Dinas DPMD Sulsel itu juga menyampaikan permohonan maafnya selama satu tahun melaksanakan tugas di Bumi Sawerigading.
"Pada kesempatan ini, saya dan keluarga juga menyampaikan permohonan maaf jika dalam satu tahun melaksanakan tugas ada kekurangan dan hal-hal diluar ekspektasi bapak ibu," bebernya.
Ia menyebut terdapat lima program yang diamanhkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Yakni mengawal proses transisi pemerintahan di Luwu, menekan laju inflasi, mengurangi angka kemiskinan ekstrem, melakukan penanganan terhadap stunting, dan mendorong kemandirian desa dengan penguatan ketahanan pangan.
"Alhamdulillah proses pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 dapat berjalan aman, damai, dan tertib. Kita sudah menyelesaikan seluruh tahapannya dengan baik berkat dukungan dari semua rekan-rekan terkhusus para kepala desa, lurah dan camat," bebernya.
Salah satu pekerjaan rumah yang harus ia hadapi adalah menjaga kondusifitas Pilkada 2024.
Apalagi, dulunya Kabupaten Luwu digadang-gadang masuk dalam zona merah pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024.
Tetapi, berkat kerjasama, kolaborasi seluruh stake holder pemerintah daerah, Forkopimda dan masyarakat akhirnya Kabupaten Luwu terbilang aman dan tertib.
Sehingga status Luwu yang tadinya zona merah menjadi zona hijau.
"Selain berhasil mengawal proses transisi pemerintahan, kita juga mampu menekan laju inflasi. Alhamdulillah inflasi Kabupaten Luwu masih di bawah standar nasional," katanya.
"Begitu juga terkait kemiskinan dan stunting, di tahun 2024 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Terakhir, tingkat produktivitas masyarakat terkait dengan swasembada pangan bisa berjalan dengan baik," bebernya.
Muh Saleh mengajak seluruh ASN untuk selalu berbuat yang terbaik, tetap solid dan semangat dalam melaksanakan tugas.
Dia juga berpesan, agar seluruh ASN yang berada di Pemda Luwu ikut mendukung seluruh program Bupati dan Wakil Bupati terpilih Patahudding-Muh Dhevy Bijak Pawindu.
"Mari kita dukung bersama kepemimpin yang baru di tangan H Patahudding dan Muh Dhevy Bijak Pawindu semoga Kabupaten Luwu bangkit lebih cepat," harap Saleh.
"Sehingga mampu membawa perubahan besar karena didukung oleh sumber daya manusia yang handal dan sumber daya alam yang melimpah sehingga semboyan Kabupaten Luwu 'Wanua Mappatuo Na Ewai Alena' dapat mensejahterakan masyarakatnya," tambahnya.
Sebab menurutnya, Luwu merupakan wilayah yang memiliki potensi serta punya hegemoni yang sangat besar.
Karena merupakan bagian dari salah satu kerajaan terbesar di Sulawesi Selatan sehingga patut dijaga dan dikembangkan.
“Saya merasa sangat bangga karena pernah menjadi catatan sejarah di Tanah Luwu," tandasnya.(*)
Laporan Jurnalis Tribun Timur, Muh Sauki Maulana
2025 Parkir Pesawat di Bandara Bua Luwu Rp52 Ribu per Jam, Toraja Hanya Rp3 Ribu |
![]() |
---|
TNI-Polri Jamin Keamanan Mahasiswa Luwu Raya di Makassar |
![]() |
---|
Sosok Aswan Musa Kepala Desa Termuda Luwu Timur Tersangka Korupsi Dibela Apdesi Sulsel |
![]() |
---|
Stop Teror di Kampus! Akademi Unhas Ingatkan Luwu Raya Keluarga Bugis-Makassar |
![]() |
---|
Mamat Syok Pulang Salat Ashar Kiosnya di Pasar Noling Luwu Sudah Terbakar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.