Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wawancara Eksklusif Tribun Timur

Talkshow Rise of The Game Changer: Kupas Tuntas Strategi Rekrutmen-Sinergi Bisnis dan Teknologi

Talkshow Rise of The Game Changer: Transforming Talent and Leadership for Future Business digelar 7 Februari 2025 di Bikin Bikin Nipah Park Makassar.

Penulis: Hasriyani Latif | Editor: Hasriyani Latif
YouTube Tribun Timur
TALKSHOW BTU - Divisi Humas and Sponsorship, Muhammad Reza Kamal dan Ketua Panitia, Aprilia Hapsari dalam Podcast Tribun Business Forum di Studio Tribun Timur, Makassar, Rabu (5/2/2025). Mereka menjelaskan tentang talkshow yang akan digelar PT Bangun Talenta Unggul (BTU). 

Reza: Dialami oleh kedua belah pihak, baik pencari kerja maupun perusahaan. Bahkan ada kasus di mana perusahaan membuka 20 lowongan, hanya 10 yang diterima, dan pada saat wawancara, tidak ada satu pun yang datang. Ini menunjukkan bahwa bukan hanya perusahaan yang sulit mencari kandidat yang cocok, tetapi juga pencari kerja yang kurang memiliki kesiapan. Oleh karena itu, penting bagi para pencari kerja untuk membekali diri dengan keterampilan, pengetahuan, dan attitude yang baik.

Harga tiket?

Aprilia: Setelah kami melakukan riset, kami menetapkan harga yang terjangkau untuk semua kalangan. Untuk umum Rp100 ribu, mahasiswa (S1, D3, D4) Individu Rp65 ribu, Paket 1 (untuk 2 orang) Rp150 ribu, Paket 2 (untuk 3 orang) Rp225 ribu. 

Target di tahun 2025?

Reza: Pada tahun 2024, kami lebih banyak melayani customer internal, terutama dalam hal rekrutmen, asesment, pelatihan, workshop, dan outbound untuk internal Kalla Group. Namun, di tahun 2025, kami ingin lebih terbuka dan bermitra dengan berbagai pihak eksternal seperti UMKM, perusahaan, atau individu. Fokus kami adalah membantu mereka meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan berbasis nilai-nilai luhur.

Jangkauan PPBMKI?

Reza: Saat ini, jangkauan utama kami masih di Sulawesi. Namun, dengan perkembangan teknologi, kami bisa menjangkau daerah lain di Indonesia, khususnya dengan program asesment dan pelatihan berbasis digital.

Seperti apa asesmen berbasis teknologi?

Reza: Kami bekerja sama dengan Daya Dimensi Utama untuk mengembangkan strategi rekrutmen dan asesmen yang lebih modern dan berbasis teknologi. Salah satunya adalah metode asesmen berbasis game. Jadi, alih-alih tes menggunakan kertas dan pensil, kandidat bisa diuji melalui game interaktif yang lebih fun dan tetap akurat dalam mengukur potensi mereka. Ini adalah tren baru dalam dunia rekrutmen.

Perbedaan asesmen generasi Z ?

Aprilia: Gen Z cenderung lebih selektif dan teliti dalam memilih pekerjaan. Mereka tidak hanya melihat gaji, tetapi juga lingkungan kerja, budaya perusahaan, dan kesempatan untuk berkembang. Oleh karena itu, perusahaan juga harus menyesuaikan strategi mereka agar lebih menarik bagi talenta muda ini.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved