Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lipsus Jalan Provinsi Rasa Lorong

DPRD Sulsel: Jalan Hertasning Jadi Prioritas Kita Tahun Ini

DPRD Sulsel soroti lambatnya perbaikan Jalan Hertasning. Disebut prioritas tahun ini, tapi progresnya masih mandek, masyarakat terus mengeluh.

Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun-Timur.com/renaldi cahyadi
JALAN RUSAK – Ketua DPRD Sulsel, Andi Rachmatika Dewi saat ditemui di Gedung DPRD Sulsel beberapa waktu lalu. Ia menyebut Jalan Hertasning jadi prioritas perbaikan tahun ini. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Kondisi Jalan Hertasning tak kunjung diperbaiki memicu reaksi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Jalan utama menghubungkan sejumlah kawasan vital di Kota Makassar ini telah lama dikeluhkan masyarakat karena rusak dan membahayakan.

Jalan tersebut mengalami kerusakan sejak 2023 dan hingga 2025 belum mendapat penanganan serius.

Lubang besar tampak di berbagai titik jalan yang menghubungkan Kabupaten Gowa dan Kota Makassar itu.

Ironisnya, Pemprov Sulsel hanya melakukan rehabilitasi dengan menambal lubang menggunakan paving block.

Tambalan tersebut justru meninggalkan pasir yang membuat jalan berdebu dan licin.

Baca juga: Jalan Hertasning Rusak Bertahun-tahun, Pengamat: Tambal Sulam Terus Berulang

Ketua DPRD Sulsel, Andi Rachmatika Dewi menyatakan bahwa perbaikan Jalan Hertasning menjadi prioritas DPRD pada 2025.

“Jalan Hertasning itu prioritas kita di tahun ini untuk dikerjakan," ujarnya, Kamis (16/7/2025).

Ia mengatakan seluruh tahapan perencanaan telah rampung dan pelaksanaannya tinggal menunggu waktu.

“Perencanaan untuk jalan tersebut sudah selesai. Rencananya akan dikerjakan dalam waktu dekat ini,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Kadir Halid, mengatakan pihaknya akan segera memanggil Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sulsel untuk meminta penjelasan soal lambatnya progres perbaikan.

“Kita akan panggil dulu Dinas Bina Marga untuk itu," katanya.

Ia menyebut pemanggilan itu dilakukan untuk mengetahui sejauh mana progres perbaikan Jalan Hertasning.

"Jalan tersebut masuk dalam penganggaran tahun ini. Nanti kita tanya apa kendalanya, apakah sudah masuk lelang atau bagaimana, itu intinya,” jelas Kadir.

Komisi D, kata dia, akan mengawal ketat proses ini agar tidak terus berlarut-larut, mengingat Jalan Hertasning merupakan akses vital bagi aktivitas ekonomi dan transportasi warga Makassar dan sekitarnya.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved