Uang Palsu di UIN
Nasaruddin Umar Turun Tangan! Rektor UIN Alauddin Dapat Tugas Baru dari Menag Gegara Uang Palsu
Nasaruddin Umar geram dengan ulah oknum dosen UIN Alauddin yang nekat cetak uang palsu di kampus.
Pendidikan
S3 Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, 2019
S2, Universitas Negeri Malang, 2002
Sarjana Sastra Universitas Indonesia, 1998
Sarjana Agama, Universitas Islam Negeri Alauddin, 1995
Sebelumnya ia pernah menjabat Wakil Dekan I di Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar.
Jabatan Wakil Dekan I itu dijabat Andi Ibrahim diemban pada tahun 2022 lalu.
Dr Andi Ibrahim doktor lulusan UIN Alauddin Makassar.
Adapun pendidikan S2 ditempuh Andi Ibrahim ditempuh di Universitas Negeri Malang (UM).
Tersangka pengelola pabrik uang palsu UIN Alauddin Makassar, Dr Andi Ibrahim SAg SS MPd batal jadi khatib salat jumat di Masjid Al Muhajirin, Perumahan Pelita Asri, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (13/12/2025).
Salah satu pengurus masjid menceritakan, ketika ingin menghubungi Andi Ibrahim, tak ada jawaban.
“Saat itu, nomornya sudah tak bisa dihubungi lagi,” ujarnya salah satu pengurus enggan disebutkan namanya itu, Minggu (22/12/2024).
Andi Ibrahim pun sendiri ditangkap 8 Desember di kediamannya, perumahan Minasa Upa, Kota Makassar.
Dosen Ilmu Perpustakaan ini pun terlibat karena memproduksi dan mengedarkan uang palsu.
Kini kepolisian sudah menetapkan Andi Ibrahim sebagai tersangka.
Annar Sampetoding Tersangka
Kepolisian Resort Gowa Polres Gowa ) menetapkan pengusaha Sulawesi Selatan sebagai tersangka kasus pabrik uang palsu di UIN Alauddin Makassar, Sabtu 28/12/2024).
Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak membenarkan hal tersebut.
Ternyata Uang Palsu Buatan Syahruna di Perpus UIN Lolos Mesin Penghitung |
![]() |
---|
Jaksa: Annar Minta Syahruna Produksi Uang Palsu di Jl Sunu Makassar |
![]() |
---|
Sosok Hakim Perempuan Pimpin Sidang Kasus Uang Palsu UIN di PN Sungguminasa Gowa |
![]() |
---|
Besok Sidang Perdana 4 Tersangka Uang Palsu UIN Alauddin, Termasuk Andi Ibrahim |
![]() |
---|
Beda Pengakuan Syahruna dengan Annar Sampetoding terkait Mesin Cetak Uang Palsu di UIN Alauddin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.