Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Gowa

Bahaya Nonton Film tak Senonoh, Ayah Tega Rudapaksa Anak Kandung di Gowa Sulsel

Kebiasaan menonton video porno bisa mendatangkan berbagai masalah psikis dan fisik.

Editor: Muh Hasim Arfah
ilustrasi
Seorang ayah tega rudakpaksa M (18) merupakan tuna wicara hingga hamil delapan bulan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Namanya adalah Tahari. 

TRIBUN-TIMUR.COM- Seorang ayah tega rudakpaksa M (18) merupakan tuna wicara hingga hamil delapan bulan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Namanya adalah Tahari.

Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak menerangkan motif pelaku merudapaksa anak kandungnya sendiri karena sering nonton film porno.

Sehingga, pelaku pun tak bisa menahan nafsunya dan tega merudapaksa putrinya itu.

"Karena keseringan nonton film porno. Sehingga pelaku tidak bisa kontrol nafsunya membuat pelaku gelap mata melakukan tindakan persetubuhan ke anaknya sendiri," jelasnya saat konferensi pers di Mapolres Gowa Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulsel, Minggu (28/12/2024).

Ternyata, menonton film porno mempunyai berbagai dampak. 

Pelaku rudapaksa putri sendiri di Lingkungan Ciniayo, Kelurahan Lauwa, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa. Kasus ini dirilis di Polres Gowa Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulsel, Minggu (29/12/2024) 
Pelaku rudapaksa putri sendiri di Lingkungan Ciniayo, Kelurahan Lauwa, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa. Kasus ini dirilis di Polres Gowa Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulsel, Minggu (29/12/2024)  (DOK PRIBADI)

Dampak Menonton Video Porno
Seseorang bisa disebut mengalami kecanduan video porno jika ia sudah terlalu sering menonton video tersebut, bahkan setiap hari.

Ia juga mungkin akan merasa kesulitan untuk mencapai orgasme jika tidak menonton video porno.

Kebiasaan menonton video porno bisa mendatangkan berbagai masalah, antara lain: 

1. Mengurangi rasa tanggung jawab
Seseorang yang sudah kecanduan video porno akan menghabiskan waktu berjam-jam untuk menontonnya. Dampaknya, produktivitas orang tersebut dalam bekerja menjadi terganggu. Pekerjaaan yang seharusnya diselesaikan pun terbengkalai.

Kebiasaan menonton video porno juga berpotensi menyebabkan seseorang mengabaikan tanggung jawab, kurang tidur, serta menjauhi atau dijauhi oleh pasangannya. 

Meski demikian, dampak menonton video porno ini tidak bisa disamaratakan karena masih banyak penggemar video porno yang bisa hidup dan beraktivitas dengan normal. 

2. Menurunkan kepuasan seksual
Dampak menonton video porno selanjutnya adalah menurunkan kepuasan seksual. Suatu riset menunjukkan bahwa pecandu video porno memerlukan stimulasi atau rangsangan yang lebih besar untuk mencapai orgasme ketika sedang melakukan hubungan seksual.

Hal ini bisa saja membuat ia sulit mencapai orgasme jika tidak menonton video porno saat berhubungan intim atau masturbasi.

3. Merusak keintiman hubungan 
Dampak menonton video porno selanjutnya adalah munculnya ekspektasi yang terlalu tinggi dan tidak realistis ketika berhubungan seksual dengan pasangan. Kondisi ini pada akhirnya dapat menurunkan keintiman. 

Tidak hanya itu, pasangan juga dapat menjadi kurang percaya diri dengan dirinya, termasuk kemampuannya di atas ranjang.

4. Mengganggu kehidupan sosial
Hubungan sosial pecandu video porno dapat menjadi tidak sehat karena berkurangnya interaksi nyata dengan orang lain. Dalam jangka panjang, kebiasaan menonton video porno mungkin dapat membuat seseorang kurang menghargai hubungan monogami.

Hal ini bisa membuat ia sulit untuk berkomitmen dan kerap melakukan hubungan seksual di luar nikah.

5. Meningkatkan risiko terkena penyakit menular seksual
Salah satu dampak serius dari menonton video porno adalah risiko tinggi untuk melakukan seks bebas. Jika tidak menggunakan kondom, ia bisa saja rentan terkena penyakit menular seksual, seperti HIV, hepatitis B, gonore, dan sifilis.   

6. Mengganggu kesehatan mental
Beberapa riset menyebutkan bahwa kecanduan video porno bisa menyebabkan seseorang lebih rentan mengalami gangguan mental, seperti depresi.

Selain itu, tontonan video porno yang tidak realistis, misalnya yang berbau fetisisme atau sadomasokisme, bisa saja membuat seseorang tertarik mencoba melakukan hal tersebut. Hal ini berisiko membuat ia melakukan perilaku seks yang menyimpang.

Untuk menghindari dampak menonton video porno, isilah waktu dengan kegiatan yang lebih produktif dan bermanfaat, seperti menghabiskan waktu bersama keluarga, berolahraga secara rutin, bermain game, atau menonton film atau serial TV yang menarik.

Sementara itu, bagi orang tua yang memiliki anak usia remaja disarankan untuk mulai memberikan pendidikan seksual yang tepat, agar anak tidak mencari informasi tersebut di film porno.

Apabila kamu memiliki kebiasaan menonton video porno dan sulit untuk menghentikannya, terlebih jika hal ini sudah mengganggu kualitas hidup, kehidupan sosial, atau hubungan dengan pasangan, sebaiknya berkonsultasilah dengan psikolog.

(tribun-timur.com/sayyid zulfadli)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved