Retribusi Rusunawa Makassar Capai Rp1 Miliar Hingga November 2024
Penghuni Rusunawa hanya menyiapkan Rp150 ribu uang sewa tiap bulannya. Itu berlaku bagi penyewa di kamar lantai 1 dan 2.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rumah Susun Sewa (Rusunawa) milik Pemerintah Kota Makassar memiliki harga yang sangat ramah di kantong masyarakat.
Penghuni Rusunawa hanya menyiapkan Rp150 ribu uang sewa tiap bulannya. Itu berlaku bagi penyewa di kamar lantai 1 dan 2.
Kamar di lantai atas jauh lebih murah lagi, terendah Rp75 ribu per bulan untuk kamar yang ada di lantai 5.
Kepala Tata Usaha (KTU) UPTD Rusunawa Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Makassar Makmun menyampaikan, para calon penyewa harus divalidasi datanya terlebih dulu.
Mereka yang berhak tinggal di Rusunawa ialah masyarakat berpenghasilan rendah.
"Kita utamakan yang berdomisili dekat Rusunawa, kami juga cek apabila calon penghuni ingin menempati Rusunawa harus punya suket tidak mampu dan berpenghasilan rendah,"ucap Makmun dalam program Bincang Kota Tribun Timur dengan judul Peningkatan Kualitas Pelayanan di Rusunawa, Rabu (11/12/2024).
Pihaknya rutin melakukan pendataan penghuni, jika menemukan warga yang tidak sesuai pendataan maka akan segera diidentifikasi.
Hal tersebut untuk menghindari adanya penghuni ilegal.
"Jangan sampai kamar-kamar ini disalahgunakan. Makanya kita tetap monitoring dan kordinasi dengan tim keamanan," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga memantau perkembangan pelunasan uang sewa warga.
Baca juga: Banyak yang Antre, Rusunawa Jadi Solusi Hunian Murah Warga Makassar
Akan ada teguran secara tertulis jika pembayaran sewa menungggak.
Tunggakan diatas 3 bulan terpaksa harus dikeluarkan, kecuali bagi mereka yang dalam kondisi tertentu akan diberikan keringanan.
Adapun pembayaran uang sewa dilakukan menggunakan transaksi non tunai atau qris.
Hal tersebut untuk menghindari terjadinya kebocoran retribusi.
Terungkap Pemilihan Ketua RT Makassar Molor hingga Okotber 2025, Benarkah BPM Masih Susun Juknis? |
![]() |
---|
BRI Dukung Pembiayaan Ambani Residenza Bandara, Rumah Rp400 Jutaan di Maros |
![]() |
---|
Konsolidasi KAHMI Sulawesi Ajang Kritik Pemerintah Pusat, Ni’matullah: Apakah Perlu Memberontak? |
![]() |
---|
OJK Sulselbar Gelar Temu Responden, Evaluasi Kinerja dan Layanan Publik |
![]() |
---|
Ketua Komisi II DPR RI hingga Wali Kota Makassar Ramaikan Konsolidasi KAHMI se-Sulawesi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.