Lewat Ident Talk, PT Vale Kampanye ESG Demi Masa Depan Berkelanjutan
Identitas Talk bukan hanya ajang diskusi, tetapi juga bukti nyata sinergi antara PT Vale dan UNHAS dalam membangun ekosistem keberlanjutan
Terkait event Ident Talk yang mengangkat tema media sosial, pemuda dan lingkungan, Adi menyinggung target Indonesia Emas 2045 yang ditandai dengan penghasilan masyarakat Indonesia rata-rata USD 14.000 per tahun, dibandingkan saat ini sebesar USD 3.000.
Menurut dia, selain target-target pengurangan emisi karbon, target lainnya adalah tingkat korupsi yang bisa berkurang karena penghasilan naik dan biaya kesehatan serta pendidikan yang terjamin.
"Masalah pertama yang bisa memicu korupsi, adalah orang tua yang ingin anaknya terjamin pendidikannya, masa depannya. Kedua, kalau sakit, negara belum bisa memberi jaminan kesehatan sampai 100 persen. Makanya orang orang berlomba cari duit supaya kalau sakit bisa berobat ke luar negeri, ke Singapura dan lainnya.Ketiga, belum ada jaminan di hari tua," ungkap dia.
Pembicara lainnya, Nurul Masyiah Rani, Dosen Teknik Lingkungan Unhas, menyebutkan, upaya-upaya dekarbonisasi atau mengurangi emisi karbon bukan cuma tanggung jawab pemerintah.
Semua masyarakat khususnya anak muda juga harus berupaya menurunkan emisi karbon.
Dosen Antropologi Unhas Dr. Yahya, MA menuturkan, pemanasan global terjadi karena ada industri ekstraktif, namun yang jauh berbahaya petani masyarakat.
Dimana sekarang petani diarahkan untuk menanam tanaman orientasi market, maka terjadilah marketisasi, profitisasi dan konsekuensinya deforetisasi.
“Pengalaman di PT Vale, rusak hutan karena tanaman merica dan sama sekali tidak bisa dikontrol, karena permintaan luar biasa dasyat. Isu-isu selalu luput, bahwa ada aktifitas penduduk yang sangat berkontribusi pada kerusakaan ekosistem,” tuturnya.
Begitupun, ketika membahas lingkungan berkelanjutan harusnya masyarakat disana hidupnya juga berkelanjutan.
Hadirnya kebijakan deforestasi menghabisi masyarakat lokal atau indigineous people, ketika pemerintah menetapkan kawasan hutan lindung maka akses masyarakat hilang, hak-hak ekonomi hilang.
Hak budaya, ekonomi penduduk lokal termarginalisasi terjadi etnosida.
Identitas Talk merupakan talkshow yang menjadi rangkaian kegiatan dari Dies Natalis Penerbitan Kampus (PK) Identitas Unhas ke-50 tahun.
Kegiatan menghadirkan narasumber President Site Reliability Engineering (SRE) Unhas Adib Mapparaga, Member Society of Indonesian Science Journalists (SISJ) Irmawati, Dosen Teknik Lingkungan Unhas Nurul Masyiah Rani.
Sementara hadir sebagai penanggap Peneliti Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Slamet Riyadi, Ketua Pusat Studi Lingkungan Hidup Unhas Prof Anwar Daud, Akademisi Teknik Lingkungan Unhas Dr. Eng, Irwan Ridwan Rahim dan moderator oleh Direktur Kemahasiswaan Unhas Abdullah Sanusi.(*)
Profil 7 Profesor Unhas Masuk 2 Persen Ilmuwan Paling Berpengaruh di Dunia 2025 |
![]() |
---|
Pengamat Heran BBM Langka di Sulsel, Apa Dilakukan Pertamina? |
![]() |
---|
Lima Jam di Kedai Tujuh Belas, Leonard Eben Ezer Bocorkan Evaluasi Beasiswa Doktor Jaksa di Unhas |
![]() |
---|
Makassar Jadi Tuan Rumah Doa Seribu Santri |
![]() |
---|
Unhas Gelar Pelatihan OMSK Bagi Penyandang Disabilitas Netra di SLB Negeri 1 Parepare |
![]() |
---|