Appi Basah Kuyup di Tengah Ribuan Pendukung 

“Hari ini Andi Seto Asapa berulang tahun. Dia lahir jam 03.00 dini hari pada tanggal 20 November 1983. Tapi terlebih dahulu, mari kita kirimkan doa untuk almarhum ayahnya, panutan kedua anaknya,” kata Felicitas.

“Saya yakin, beliau menyaksikan momen ini dari tempat terbaik. Mari kita sama-sama membacakan Al-Fatihah untuk beliau,” tambahnya.

Felicitas Tallulembang kemudian melanjutkan dengan doa tulus untuk putra keduanya itu bisa mendapat amanah dari rakyat dalam memimpin Kota Makassar lima tahun ke depan.

“Seto, di hari kelahiranmu yang ke-41, semoga Allah selalu menuntun setiap langkahmu dan menyertai setiap cita-citamu,” ujar Felicitas.

Andi Seto Asapa mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan serta doa yang mengudara malam itu.

Andi Seto menimpal tidak ada yang lebih bermakna daripada kesehatan serta kesempatan untuk mengabdi kepada masyarakat Kota Makassar.

“Di usia baru ini, doa saya sederhana, semoga Allah memberikan kesehatan, kekuatan, dan kesempatan untuk berjuang bersama masyarakat,” katanya.

DIA dan INIMI Bergabung 

Tak jauh dari lokasi kampanye pasangan MULIA, ribuan orang juga menghadiri kampanye  pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi.

Kampanye ini digelar di Upperhills, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar.

Massa yang datang ke acara ini juga merupakan pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Moch Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad.

Masyarakat dari seluruh kecamatan di Makassar itu berkumpul berjuang 'Tarung Sampai Menang' untuk pasangan INIMI-DIA pada pemungutan suara 27 November 2024, mendatang.

"Inilah orang-orang pilihan dari Kota Makassar. Tidak banyak orang seperti Anda, orang yang tidak bisa dibeli. Orang yang berjuang untuk masa depan, orang yang sudah teruji," tegas Danny Pomanto dalam orasinya.

Danny Pomanto atau yang akrab dikenal Anak Lorongna Makassar ingin mengulang kembali kemenangan bersama rakyat. 

Orang-orang yang berhasil menjadikan dirinya sebagai Wali Kota Makassar dua periode. 

Termasuk kemenangan kotak kosong di Pilwakot Makassar 2018 lalu.

"Kali ini adalah moment bagi kita semua untuk mengukir sejarah kembali. Tiga kali kemenangan kita peroleh, intinya adalah rakyat bersatu tidak terkalahkan," tuturnya.

Danny Pomanto pun mengajak pendukung dan simpatisan untuk meramaikan Kampanye Akbar pasangan INIMI-DIA yang akan berlangsung di Tugu MNEK Pantai Losari, Jumat 22 November mendatang.

"Tanggal 22 November di MNEK kita kasih full semua kekuatan kita. Kita bersatu bersama dengan semua pendukung kita kabupaten/kota se-Sulsel," ungkapnya.

"Jumat ini hari baik ta, dulu 22 Februari. Nah ternyata kita akan kampanye 22 November. Masih ingat kita dulu waktu menjelang kotak kosong kita ditekan di mana-mana tapi kita menang," ucap Danny Pomanto.

Sementara itu, anggota DPRD Kota Makassar periode 2024-2029 Fraksi PKB Basdir menyebut pendukung INIMI-DIA merupakan tim yang paling solid.

Terbukti, pendukung INIMI-DIA mampu mampu membawa Danny Pomanto meraih kemenangan mendudukkannya sebagai Wali Kota Makassar dua periode.

"Tim kita adalah tim yang paling solid. Tidak ada alasan untuk kalah. Kita tentu berharap tanggal 27 nanti kita mencoblos, kita ke Amirullah dan semua dalam suasana haru," tutup Basdir.

Warga Pulau Arungi Selat Makassar Demi Ikut Kampanye

Kampanye akbar yang digelar pasangan MULIA di MNEK CPI Makassar merupakan penutupan dari seluruh rangkaian kampanye MULIA jelang masa tenang Pilwali Makassar.

Pendukung yang datang ke MNEK bukan hanya dari daratan Kota Makassar. Melainkan juga dari pulau-pulau yang tersebar di sekitar Selat Makassar.

Mereka merupakan warga pulau yang masuk dalam wilayah administrasi Kecamatan Sangkarrang.

Mereka datang menggunakan perahu yang biasa disebut jolloro. Meski cuaca sedang tidak bersahabat, mereka tetap datang ke lokasi kampanye. 

Daeng Tiro, salah seorang warga pulau yang datang ke lokasi kampanye mengatakan, mereka yang datang kurang lebih 100-an orang. 

“Kami sengaja datang untuk meramaikan kampanye akbar ini. Kami ingin Appi-Aliyah memimpin Kota Makassar,” katanya dengan penuh semangat.

Sementara itu, calon Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham mengajak masyarakat Kota Makassar untuk tetap pada pendirian memilih paslon MULIA, tanpa adanya intimidasi atau intervensi dari oknum aparat.

"Ajak keluarga, sahabat, dan tetangga untuk memilih MULIA. Jangan mau diintimidasi atau diintervensi. Pilkada ini adalah suara rakyat, kedaulatan ada di tangan rakyat. Dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," kata Aliyah dengan nada tinggi.(*)