Citizen Reporter
Diskusi Panel dan Presentasi Ilmiah Kupas Peran Masyarakat Pesisir dalam Ekonomi Biru Sulsel
Program Studi Magister Sosiologi dan Forum Magister Sosiologi FISIP Universitas Hasanuddin (Unhas) sukses menyelenggarakan diskusi panel.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Citizen Reporter
Oleh: M Aris Nawawi
Pengurus IKA S2 Sosiologi Unhas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Program Studi Magister Sosiologi dan Forum Magister Sosiologi FISIP Universitas Hasanuddin (Unhas) sukses menyelenggarakan diskusi panel bertema 'Peran Masyarakat Pedesaan Pesisir dan Pulau dalam Pembangunan Ekonomi Biru di Sulawesi Selatan'.
Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Senat FISIP Unhas, Sabtu (26/10/2024) ini menarik minat luas dari kalangan mahasiswa, dosen, serta alumni.
Diskusi panel menghadirkan tiga narasumber utama yang ahli dalam bidang Ekonomi Biru, yaitu Prof Suparman Abdullah (Guru Besar Sosiologi FISIP Unhas), Setiawan Aswad (Kepala Bappelitbangda Sulsel dan Pj Bupati Kabupaten Takalar), serta Muhammad Ihsan Maro (Peneliti Ekonomi Biru).
Ketua Program Studi Magister Sosiologi, Sakaria menjelaskan tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun pemahaman mendalam mengenai peran vital masyarakat pesisir dan pulau dalam pengembangan ekonomi biru di Sulsel.
“Ekonomi biru adalah langkah masa depan, dan masyarakat pedesaan pesisir dan pulau memiliki peran strategis di dalamnya. Kegiatan ini menjadi upaya kolaboratif untuk membahas bagaimana sektor-sektor ini dapat ikut berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan,” tuturnya.
Ketua Panitia, Rasna mengungkapkan rasa bangga atas antusiasme peserta dalam diskusi panel yang berlangsung.
Kegiatan ini terbagi dalam dua sesi, dengan sesi pertama pukul 09.00-12.00 Wita yang dipandu oleh Hidayat Doe, diisi pemaparan dari tiga narasumber ahli serta diskusi mendalam mengenai peran masyarakat pesisir dalam ekonomi biru.
Pada sesi kedua, yang dipandu oleh Arisnawawi, berlangsung dari pukul 13.00-15.00 Wita, pemakalah diberikan kesempatan untuk mempresentasikan karya ilmiah mereka.
"Kami sangat antusias melihat minat tinggi dari pemateri, pemakalah dan peserta dalam membahas topik ini. Mereka menyumbangkan gagasan segar yang berpotensi mendorong pembangunan ekonomi biru di Sulsel," katanya.
"Khusus untuk makalah ilmiah yang memenuhi syarat nantinya akan dipublikasikan dalam bentuk book chapter sebagai kontribusi bagi literatur akademik," ujarnya.
Acara yang dimulai sejak pagi hingga sore ini berlangsung dinamis dengan paparan dari masing-masing narasumber, yang diikuti dengan sesi tanya jawab.
Diskusi berfokus pada kontribusi masyarakat pesisir, tantangan yang dihadapi dalam implementasi ekonomi biru, serta potensi yang masih bisa digali di Sulsel.
Kelompok Wanita Tani Galung Barru Dilatih Tingkatkan Produksi Ternak Ramah Lingkungan |
![]() |
---|
Tekan Biaya Produksi, Petani Ternak Barru Kembangkan Pakan Komplit |
![]() |
---|
Umpar Dampingi Rumah Panrita Kembangkan Inovasi Kopi dan Pemasaran Digital |
![]() |
---|
Peternak Desa Galung Belajar Kelola Sapi Potong Secara Modern |
![]() |
---|
KWT di Barru Diajari Formulasi Pakan Itik dari Limbah Ikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.