Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Citizen Reporter

Umpar Dampingi Rumah Panrita Kembangkan Inovasi Kopi dan Pemasaran Digital

Rumah Panrita merupakan pelaku usaha kopi lokal di Desa Mallawa, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru. 

Penulis: CitizenReporter | Editor: Sudirman
CITIZEN REPORTER
UMPAR - UMPAR menggandeng Rumah Panrita Meningkatan kapasitas usaha melalui diversifikasi produk. Rumah Panrita merupakan pelaku usaha kopi lokal di Desa Mallawa, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru.  

TRIBUN-TIMUR.COM - Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar) menggandeng Rumah Panrita meningkatan kapasitas usaha melalui diversifikasi produk sekaligus penguatan strategi pemasaran berbasis digital.

Rumah Panrita merupakan pelaku usaha kopi lokal di Desa Mallawa, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru

Sebelumnya, Rumah Panrita hanya mengandalkan produksi kopi bubuk dan kopi seduh dengan pemasaran terbatas secara konvensional.

Melalui pendampingan, mitra mendapatkan pelatihan pengembangan produk baru, seperti kopi cold brew serta pengemasan modern untuk bubuk kopi.

Mereka juga dibekali keterampilan promosi digital melalui media sosial dan marketplace.

Evaluasi kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan peserta.

Selain pelatihan, tim pengabdian turut menyerahkan bantuan aset produktif berupa mesin espresso, peralatan pendukung, hingga bahan baku utama.

Dukungan ini diharapkan mampu meningkatkan mutu, kapasitas produksi, serta memperluas variasi produk yang ditawarkan Rumah Panrita.

Ketua tim pengabdian, Abd. Rahim, menyampaikan apresiasi kepada Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemendikbudristek.

“Dukungan pendanaan ini memungkinkan kami tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga fasilitas produksi agar Rumah Panrita dapat berkembang lebih pesat dan bermanfaat luas,” ujarnya dalam rilisnya, Selasa (16/9/2025).

Owner Rumah Panrita, Muhammad Faisal, turut mengungkapkan rasa syukurnya.

“Bantuan mesin dan pelatihan sangat membantu peningkatan kualitas produk kami. Semoga usaha ini terus berkembang dan bisa membuka lapangan kerja bagi warga sekitar,” katanya.

Dampak program ini tidak hanya dirasakan oleh Rumah Panrita, tetapi juga memberi inspirasi bagi UMKM lain di sekitarnya.

Mereka menilai kehadiran perguruan tinggi dengan program nyata di lapangan menjadi dorongan besar untuk terus berinovasi.

Melalui pendampingan berkelanjutan, Rumah Panrita kini memiliki pijakan yang lebih kuat dalam menembus pasar modern.

Program ini menjadi bukti bahwa inovasi produk dan digitalisasi pemasaran adalah kunci kemajuan UMKM di pedesaan.

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved