Jual Air Bersih di Tengah Kemarau, Warga Bontoa Maros Raup Untung Rp200 Ribu Per Hari
Salah satu penjual air, Ibrahim, mengatakan bahwa ia sudah menjual air bersih setiap musim kemarau selama lima tahun terakhir..
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Krisis air bersih melanda Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, membuka peluang bisnis bagi beberapa warga untuk menjual air bersih.
Setiap pagi dan sore, mobil pickup yang membawa tangki air bersih dapat dengan mudah ditemui di kecamatan tersebut.
Salah satu penjual air, Ibrahim, mengatakan bahwa ia sudah menjual air bersih setiap musim kemarau selama lima tahun terakhir.
Tahun ini, peningkatan permintaan air bersih mulai terasa sejak Mei.
"Sudah lima bulan terakhir saya mulai berjualan lagi," ungkapnya.
Baca juga: 3 Bulan Solar Langka di Maros Sulsel, Sopir Truk Keluhkan Penghasilan Menurun
Ibrahim mendapatkan pasokan air bersih dari sumur bor yang berada di Kecamatan Lau.
Air tersebut dibeli seharga Rp10 ribu per tangki dengan volume 1.200 liter, kemudian dijual kembali kepada warga dengan harga antara Rp60 ribu hingga Rp90 ribu, tergantung jarak pengantaran.
"Harga jualnya tergantung jarak. Sekali mengantar, saya bisa bawa dua tangki," jelas Ibrahim.
Dalam sehari, Ibrahim bisa mengantar air kepada pelanggannya sebanyak 4 hingga 6 kali, tergantung permintaan.
Air diantarkan berdasarkan pesanan yang masuk.
Dari usahanya ini, Ibrahim mampu meraup omzet sekitar Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per hari.
"Saya bisa dapat Rp200 ribu sampai Rp300 ribu sehari," sebutnya. (*)
PNUP Gandeng PT Mahakam Celebes Energi Kembangkan Mesin Briket Ramah Lingkungan |
![]() |
---|
Dosen FBS UNM Kenalkan dan Latih Guru di Maros Gunakan JeopardyLabs |
![]() |
---|
Serapan Anggaran Dinas PUPR dan Perhubungan Maros Tertinggal, OPD Lain Dipuji Chaidir Syam |
![]() |
---|
Pemerintah Pusat Pangkas Anggaran TKDD Maros Rp186 Miliar, Chadir Syam: Kita Revisi Lagi |
![]() |
---|
Kejari Maros Usut Dugaan Pungli Tunjangan Sertifikasi Guru, 6 Penerima Sudah Diperiksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.