Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Workshop LKLB di Makassar Perkuat Kebebasan Beragama dan Supremasi Hukum

Workshop LKLB bertujuan untuk pengembangan program RPP yang mendukung kebebasan beragama dan supremasi hukum.

Kemenkumham Sulsel
Direktur Diseminasi dan Penguatan HAM, Gusti Ayu Putu Suwardani, hadir langsung membuka acara dan menyampaikan materi tentang peran guru dalam memperkuat kebebasan beragama serta supremasi hukum.  

TRIBUN-TIMUR.COM - Institut Leimena bekerja sama dengan Direktorat Jenderal HAM Kemenkumham dan Universitas Muslim Indonesia, menyelenggarakan Workshop Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) di Hotel Santika Makassar, Jumat-Minggu (11-13/10/2024).

Workshop ini bertujuan untuk Pengembangan Program dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang mendukung kebebasan beragama dan supremasi hukum, dengan melibatkan para guru dari berbagai sekolah.

Direktur Diseminasi dan Penguatan HAM, Gusti Ayu Putu Suwardani, hadir langsung membuka acara dan menyampaikan materi tentang peran guru dalam memperkuat kebebasan beragama serta supremasi hukum. 

Dalam sambutannya, Gusti Ayu mengapresiasi terselenggaranya workshop ini, yang dianggap sebagai langkah krusial dalam membekali generasi muda dengan pemahaman tentang toleransi dan membangun hubungan harmonis antar sesama.

"Program LKLB sangat terkait dengan Hak Asasi Manusia. Para guru yang menciptakan lingkungan inklusif di sekolah berkontribusi pada pembangunan HAM di wilayah mereka," ungkapnya. 

Gusti Ayu berharap kegiatan ini dapat menguatkan filosofi Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Secara terpisah, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulsel, Taufiqurrakhman menyapaikan bahwa pihaknya bersama jajaran mendukung pelaksanaan kegiatan ini yang diselenggarakan atas Kerjasama antara Direktorat Jenderal HAM Kementerian Hukum dan HAM dengan Universitas Muslim Indonesia.

“Kegiatan ini memang menjadi Langkah penting dalam meningkatkan pehaman terkait HAM kepada generasi masa depan dengan melibatkan guru-guru dari berbagai sekolah,” ungkap Taufiqurrakhman.

Turut hadir mengikuti kegiatan, Kepala Bidang HAM Kanwil Kemenkumham Sulsel, Utary Sukmawati dan Analis Kebijakan Madya Direktorat Jenderal HAM, Widayati.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved