Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabinet Prabowo Gibran

Veronica Tan Calon Menteri Kabinet Prabowo Gibran, Bandingkan Ahok yang Dukung Ganjar Mahfud

Mantan istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan diduga kuat akan menjadi menteri dalam kabinet yang akan dipimpin Prabowo Subianto

Editor: Edi Sumardi
TRIBUNNEWS.COM
Mantan istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan saat mendatangi rumah Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran, Jakarta, Senin (14/10/2024), di tengah penyusunan kabinet. 

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga dipanggil Prabowo mengatakan sempat menyinggung pembangunan fisik maupun manusia di rumah Kertanegara.

"Biar beliau sendiri yang akan mengumumkan menjelaskan tetapi beliau ingin pembangunan ke depan semakin sukses pembangunan itu fisik maupun ADM, saya rasa bagian yang tidak terpisahkan," kata AHY.

AHY mengungkapkan bahwa dirinya bersama beberapa tokoh lainnya, datang ke Kertanegara IV diminta Prabowo untuk menjadi bagian dari pemerintahan mendatang.

Dia berharap kabinet mendatang bisa menjadi super tim untuk mewujudkan Indonesia Maju. "Dan saya sendiri diminta untuk bisa membantu menjalankan peran yang strategis ke depan," ucapnya.

Andi Amran Sulaiman Tokoh Sulsel Pertama Dipanggil Prabowo Subianto Jelang Pengumuman Kursi Menteri

"Bersyukur dan ini sebuah kehormatan untuk bisa menjadi salah satu bagian dari tim yang bapak Prabowo akan bentuk yang mudah-mudahan menjadi super tim untuk bisa menjalankan tugas-tugas dan mewujudkan visi misi beliau sebagai presiden periode 2024-2029," pungkas Menteri ATR/BPN itu.

Sementara itu Advokat Yusril Ihza Mahendra, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti juga mendatangi kediaman Presiden Terpilih Periode 2024 - 2029 Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV Jakarta Selatan. 

Seusai menemui Prabowo di dalam, ketiganya berbicara terkait jabatan menteri yang dipercayakan kepada mereka oleh Prabowo dalam pemerintahan yang akan dipimpinnya mendatang. Yusril juga mengatakan bertemu dengan Prabowo tidak sampai tiga menit.

Ia menduga karena keduanya telah mengenal sejak lama.

"Tadi beliau mengatakan, Pak Yusril kita nggak ngomong panjang-panjang lagi, kan kita sudah kenal puluhan tahun yang lalu. Iya Pak, saya bilang," kata Yusril.

"Terima kasih kesediaan Pak Yusril untuk membantu saya. Saya bilang, ya insya Allah Pak, saya tetap membantu Pak Prabowo," sambung dia.

Yusril mengatakan bidang yang ditugaskan Prabowo adalah bidang hukum dan hak asasi manusia.  

Ia mengatakan dalam pemerintahan Prabowo ke depan, Kemenko Polhukam akan dipecah menjadi dua yakni Kemenko Poltik dan Keamanan serta Kemenko Hukum dan HAM.

Kemenko Hukum dan HAM, kata dia, di antaranya akan mengkoordinir Kemenkumham.

"Jadi sekarang ini ditarik ke atas jadi ada Menko yang menangani masalah hukum dan HAM itu yang tugas-tugasnya nanti akan mencakup juga selain Kementerian Hukum dan

HAM tapi juga ada kementerian-kementerian lain, lembaga-lembaga lain yang internal pemerintah," kata Yusril.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved