Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bawaslu Ingatkan ASN, Simbol Jari Bakal Dihitung Keberpihakan untuk Salah Satu Paslon

"Iya, karena ini bisa dikatakan sebagai simbol dan sosialisasi terhadap paslon tertentu," beber Wahyu Derajat, Koordinator Divisi Hukum

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
KPU Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan melaksanakan deklarasi kampanye damai di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa.  

Deklarasi kampanye damai, ditandai dengan penandatangan batu prasasti oleh ketiga paslon.

Lalu penabuhan gong oleh Ketua KPU Luwu, Abdullah Sappe Ampin Maja.

Kata Sappe, pihaknya sengaja meminta agar dresscode agenda tersebut mengenakan baju khas daerah.

"Sebab, sesungguhnya, esensi dari baju adat ini untuk mengingatkan kembali bagi kita semua, bagaimana budaya sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge. Sehingga Pilkada dan proses tahapan kampanye bisa berjalan dengan damai dan bermartabat," akunya, Selasa (24/9/2024).

Sappe pun meminta, agar ketiga paslon bisa turut mengimbau semua tim pendukung dan simpatisannya agar menjaga kondusifitas selama tahapan kampanye.

"Tentu dari kami KPU, mengimbau semua paslon agar mengimbau juga kepada setiap simpatisan agar menjaga kondusifitas di daerah. Sehingga tidak terjadi konflik-konflik. Dan saling gontok-gontokan di lapangan. Kita sukseskan pesta ini sesuai perundang-undangan yang berlaku," bebernya.

Agenda deklarasi kampanye damai, disambut hangat masing-masing paslon.

Ketiganya sepakat, untuk menjamin agar pelaksanaan Pilkada bisa berjalan secara aman dan sesuai regulasi yang telah diatur.

"Kami sudah punya tekad, untuk menciptakan kondisi Pilkada Luwu, sejuk, tertib, aman dan bermartabat," jelas Agussalim.

Pasangan nomor urut 1 itu mengaku, tidak menginginkan adanya perpecahan ditubuh simpatisan dan keluarga.

Apalagi, sambung Agussalim, semua paslon merupakan putra terbaik Bumi Sawerigading dan terikat dalam satu rumpun yang sama.

"Sehingga kami tidak ingin perpecahan. Karena saya dengan paslon lain adalah keluarga besar. Saya sudah sampaikan kepada semua simpatisan dan keluarga saya, mari kita jadikan Pilkada Luwu yang damai," bebernya.

Duetnya, Erwin Barabba, pun menerangkan, sejatinya siapapun yang nantinya terpilih, dia adalah pemimpin masyarakat Luwu.

"Saya yakin nantinya kalau diantara kami yang terpilih agar tidak ada perpecahan. Dan bagi semua pendukung, yang tidak melaksanakan imbauan KPU untuk kampanye damai ini, saya merasa sedih. Kita mau simpatisan bisa melaksanakan Pilkada yang bermartabat," ujarnya.

Hal yang sama dikemukakan pasangan nomor urut 2, Patahuddin-Muh Dhevy Bijak Pawindu.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved