Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rekam Jejak Agung Setya Imam Effendi dan Panca Putra Simanjuntak, 2 Jenderal Gagal Seleksi Capim KPK

Rekam jejak Komjen Agung Setya Imam Effendi dan Komjen Panca Putra Simanjuntak, dua Jenderal Bintang 3 gagal lolos seleksi capim KPK.

Editor: Sakinah Sudin
Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin
Kolase: Agung Setya Imam Effendi saat masih Irjen menjabat Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops). Kini Agung Setya Imam Effendi sudah Komjen atau Jenderal Bintang 3 menjabat Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN) (Sumber: Divisi Humas Polri via Kompas.com) dan Komjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak (Lemhanas). 

Perwira tinggi Polri itu juga mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp 263.500.000, lalu kas dan setara kas senilai Rp 783.751.935.

Dengan perincian tersebut, total harta kekayaan Agung sebesar Rp 1.630.020.935.

Dibandingkan dengan LHKPN yang dilaporkan setahun sebelumnya pada 31 Desember 2021, harta kekayaan Agung naik sekitar Rp 200 juta.

Saat itu, Agung mencatatkan LHKPN sebesar Rp 1.431.000.935.

Sementara, pada LHKPN periode 31 Desember 2019, harta kekayaan Agung sebanyak Rp 1.288.857.146.

2. Komen Panca Putra Simanjuntak 

Profil Komen Panca Putra Simanjuntak

Nama lengkapnya Komjen Pol. Drs. Ridwan Zulkarnain Panca Putra Simanjuntak, M.Si.

Perwira tinggi (Pati) Polri itu karib disapa RZ Panca Putra Simanjuntak.

Komjen Panca Putra saat ini diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Sestama Lemhannas).

Panca Putra Simanjuntak menduduki posisi sebagai Sestama Lemhannas sejak September 2023.

Sepanjang kariernya, Panca juga pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatra Utara (Sumut).

Komjen Panca Putra lahir di Balige, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, pada tanggal 19 Januari 1969.

Panca sendiri adalah lulusan Akademi Kepolisian atau Akpol 1990.

Yang artinya, dia senior Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Diketahui, Listyo Sigit Prabowo alumni Akpol 1991.

Di Akpol, Komen Panca Putra Simanjuntak satu angkatan dengan Komjen Pol. Drs. Tomsi Tohir Balaw, M.Si.

Perjalanan Karier Komjen Panca Putra

Karier Komjen Panca Putra sudah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.

Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.

Panca tercatat pernah menjabat sebagai Kapolres Banyumas, Kapolres Tegal (2010—2011), dan Wadirreskrimsus Polda Jawa Tengah (2011—2012).

Selain itu, jenderal asal Sumut ini juga pernah menduduki posisi sebagai Dirreskrimsus Polda Kalimantan Tengah (2012-2013) dan Dosen Utama STIK Lemdikpol (2013-2017).

Karier Panca Putra makin cemerlang setelah ia didapuk menjadi Wadirtipidum Bareskrim Polri pada tahun 2017.

Pada tahun 2018, ia kemudian ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan sebagai Direktur Penyidikan KPK.

Dua tahun kemudian, Panca Putra dimutasi menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.

Setelah itu, ia diangkat sebagai Kapolda Sulawesi Utara pada tahun 2020.

Pada tahun 2021, Komjen Panca Putra lalu ditunjuk untuk menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara.

Barulah di tahun 2023 ia naik pangkat dari Irjen menjadi Komjen dan ditugaskan menjabat sebagai Sekretaris Utama Lemhannas.

Harta Kekayaan Panca Putra Simanjuntak 

Komjen R.Z. Panca Putra tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp8,6 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 30 Maret 2023 untuk periodik 2022.

Berikut rincian lengkap harta kekayaan milik Komjen Panca Putra.

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 7.000.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 254 m2/180 m2 di KAB / KOTA KOTA SEMARANG , HASIL SENDIRI Rp. 4.000.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/180 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 425.000.000

1. MOBIL, TOYOTA HARIER Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp. 175.000.000

2. MOBIL, HONDA CRV Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 105.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.105.700.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 8.635.700.000

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 8.635.700.000. (Tribun-Timur.com)

20 KANDIDAT LOLOS SELEKSI CAPIM KPK

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Panitia Seleksi Calon Pimpinan dan Calon Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi mengumumkan 20 orang capim KPK yang lolos seleksi profile assessment.

Adapun profile assessment capim dan dewas KPK masa jabatan 2024-2029 telah dilaksanakan pada tanggal 28-29 Agustus 2024 yang diikuti oleh 40 orang capim KPK dan 40 orang calon dewas KPK.

"Dari jumlah peserta profile assessment tersebut yang dinyatakan lulus masing-masing untuk capim ada 20 orang dan dewas ada 20 calon," kata Ketua Pansel KPK Muhammad Yusuf Ateh di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2024)

Ateh menyampaikan, peserta yang dinyatakan lulus diwajibkan mengikuti tahap seleksi tahap berikutnya, yaitu wawancara dan tes kesehatan jasmani dan rohani.

"Yang akan diselenggarakan untuk capim tanggal 17 dan 18 (September), untuk cadewas tanggal 19-20 September," jelasnya

Berikut ini 20 nama capim KPK yang lolos seleksi

1. Agus Joko Pramono

2. Ahmad Alamsyah Saragih

3. Didik Agung Widjanarko

4. Djoko Poerwanto

5. Fitroh Rohcahyanto

6. Harli Siregar

7. I Nyoman Wara

8. Ibnu Basuki Widodo

9. Ida Budhiati

10. Johan Budi Sapto Pribowo

11. Johanis Tanak

12. Michael Rolandi Cesnanta Brata

13. Muhammad Yusuf

14. Pahala Nainggolan

15. Poengky Indarti

16. Sang Made Mahendrajaya

17. Setyo Budiyanto

18. Sugeng Purnomo

19. Wawan Wardiana

20. Yanuar Nugroho. (Tribun-Timur.com) (Kompas)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved