Demo 22 Agustus 2024
Usman Hamid Warning Aparat Tak Represif ke Demonstran: Ruang Sipil Bebas Membuka Akses Keadilan
Gabungan masyarakat sipil, aktivis mahasiswa, serikat buruh, serta para influencer turun ke jalan pasca tindakan DPR RI yang menganulir putusan MK.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Sukmawati Ibrahim
Terbukanya ruang kebebasan berpendapat, sambung Usman, sangat diperlukan untuk menghadirkan keadilan.
"Ruang sipil yang bebas, tanpa ancaman dan penghukuman sangat diperlukan untuk bisa membuka akses bagi keadilan. Kami mendesak negara agar tidak memakai kekerasan dan kekuatan berlebihan lainnya dalam menanggapi protes damai. Gas air mata, meriam air, maupun tongkat secara serampangan sering dilakukan oleh aparat dalam menanggapi protes-protes damai sebelumnya. Hal ini tidak boleh terulang," tutupnya. (*)
Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana
Berita Terkait
Berita Terkait: #Demo 22 Agustus 2024
'Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa' Demo Kawal MK Masih Berlanjut di Hari Libur |
![]() |
---|
Sosok dan Kekayaan Kombes Ade Ary Syam Indradi Alumnus Akpol 98 Kabarkan Iqbal Ramadhan Ditangkap |
![]() |
---|
'Jokowi-DPR Stop Begal Konstitusi' |
![]() |
---|
Usman Hamid Kecam Pengamanan Aksi: Brutal dan Merenggut HAM |
![]() |
---|
Pembelaan Dasco Tangan Kanan Prabowo Tak Temui Pendemo, Padahal Sudah Siap Pasang Badan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.