Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Puncak HUT ke 79 RI

Sosok Muh Talib Paskibraka Luwu Sulsel, Tetap Siaga Meski Sepatu Copot saat Upacara HUT ke-79 RI

Sosok Muh Talib salah satu anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan di HUT ke-79 RI..

|
kolase Tribun Timur
Kolase Anggota Paskibra Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan Muh Talib. Saat bertugas mengibarkan bendera merah putih di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa sepatu sebelah kirinya lepas. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Sosok Muh Talib salah satu anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan di HUT ke-79 RI.

Danton regu B, pasukan 45 ini bertugas dalam upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa.

Saat prosesi Upacara 17 Agustus berlangsung, sepatu sebelah kiri Muh Talib copot

Insiden sepatu lepas itu terjadi saat Muh Talib bersama 73 Paskibra Luwu telah melaksanakan tugasnya mengibarkan bendera.

Anggota Paskibra Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan Muh Talib. Saat bertugas mengibarkan bendera merah putih di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa sepatu sebelah kirinya lepas.
Anggota Paskibra Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan Muh Talib. Saat bertugas mengibarkan bendera merah putih di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa sepatu sebelah kirinya lepas. (IST)

Meski begitu, siswa SMA 2 Luwu ini tetap siaga dan tenang hingga Paskibra kembali ke posisi akhir.

Ketika dimintai konfirmasi, anak dari pasangan Iqbal dan Nuraini mengaku tak panik saat sepatunya lepas saat berjalan.

"Kata pelatih, tetap harus jalan. Walaupun terlepas," akunya.

Baca juga: Potret Mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman Ikut Upacara HUT ke-79 RI di Rujab

Kata Muh Talib, dirinya hanya fokus untuk menyelesaikan amanah sebagai anggota Paskibra Luwu hingga akhir.

Itulah yang membuat dirinya tetap tenang meski berjalan dengan kondisi sepatu lepas sebelah.

"Siap, tidak terganggu," kata laki-laki yang bercita-cita menjadi seorang arsitek ini.

Usai melaksanakan tugas, sebanyak 73 Paskibra Luwu dihampiri para orang tua dan koleganya.

Muh Talib tak bisa menahan air matanya ketika berjumpa dengan ibunya.

Anggota Paskibra Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan Muh Talib dipeluk ibu usai insiden sepatu copot saat bertugas mengibarkan bendera merah putih di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa, Sulsel.
Anggota Paskibra Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan Muh Talib dipeluk ibu usai insiden sepatu copot saat bertugas mengibarkan bendera merah putih di Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa, Sulsel. (Tribun Timur/Sauki)

Sang ibu mendekap Muh Talib dengan erat sambil menenangkan anak pertamanya itu.

"Sudah nak, bukan salah ta itu," katanya dengan pelan.

Paskibra Luwu menjalankan tugasnya dengan baik di hadapan Pj Bupati Luwu, Muh Saleh bersama unsur Forkopimda.

Keberhasilan Paskibra Luwu diiringi tepuk tangan.

Biodata:

Nama: Muh Talib

Danton Regu B pasukan 45 anggota Paskibra Luwu 2024

Ibu: Nuraini

Bapak: Iqbal

Sekolah: SMA 2 Luwu (Kelas XI).

Anak pertama dari 3 bersaudara. 

200 Veteran di Luwu Sulsel Semangat Upacara HUT ke-79 RI

Para pejuang veteran di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan masih semangat mengikuti upacara HUT ke-79 RI, Sabtu (17/8/2024).

Dari pantauan Tribunluwu.com, sejak pukul 08.00 Wita pagi, satu persatu pejuang veteran mulai berkumpul di tribun Lapangan Andi Djemma, Kota Belopa.

Meski tak muda lagi, pejuang veteran ini masih antusias mengikuti Upacara 17 Agustus 2024.

Kondisinya yang sudah memasuki ke usia senja membuat sebagian pejuang kemerdekaan ini harus dipapah naik ke atas tribun lapangan.

Kendati demikian, hal tersebut tak menyurutkan semangat dari para pejuang veteran untuk hadir mengikuti detik-detik kemerdekaan Republik Indonesia.

Salah satu pejuang veteran, Barasi (90) jauh-jauh datang dari ujung selatan Kabupaten Luwu yakni Kecamatan Larompong Selatan.

"Dari Larompong Selatan, tadi diantar naik mobil. Walau sudah berumur, tapi harus tetap semangat. Ini semua untuk Indonesia," jelasnya dengan semangat.

Sekretaris Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Cabang Luwu Dirman Arkam menerangkan, setidaknya ada 200 pejuang yang akan hadir.

"Pada hari ini undangan yang kami terima, sekitar 200 orang veteran akan mengikuti upacara pada hari ini. Yang paling tua ada umur 100 tahun bahkan," terangnya.

Dirinya menambahkan, saat ini ada 10 ranting LVRI yang dilibatkan dalam prosesi upacara kemerdekaan

"Ada 10 ranting, mulai dari Kecamatan Bua, Ponrang, Ponrang Selatan, Kamanre, Bajo, Belopa Utara, Belopa, Suli, Larompong dan Larompong Selatan," ujarnya. (*)

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved