Dua Rival Andi Sudirman - Fatma Tolak Keras Petahana Lawan Kotak Kosong di Pilgub Sulsel: Memalukan

TRIBUN-TIMUR.COM - Isu calon gubernur - wakil gubernur Sulsel, Andi Sudirman - Fatmawati melawan kotak kosong jadi sorotan.

Kini  Partai Golkar menjadi kunci apakah Andi Sudirman - Fatmawati benar lawan kotak kosong.

Sekadar diketahui dukungan resmi partai di Pilkada serentak harus dibuktikan dengan formulir resmi KPU (B1/KWK).

Formulir lampiran ini wajib disetorkan pasangan calon saat pendaftaran resmi di KPU, 27-29 Agustus 2024.

Bakal calon Gubernur Sulsel, Danny Pomanto dan Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki alias Panglima Ta' merespon isu kotak kosong di Pilgub Sulsel 2024.

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menyatakan siap head to head dengan Sudirman - Fatma di Pilgub Sulsel.

Sementara Panglima Ta' juga secara tegas menolak wacana kotak kosong pada Pilgub Sulsel 2024. 

Ia menilai acana kandidat pasangan calon (paslon) versus kotak kosong sangat merusak dan mencederai sistem demokrasi.

"Kalau itu merusak sistem demokrasi. Kita sangat tidak mengharapkan adanya kotak kosong di Pilgub Sulsel," tegas Panglima Ta', Selasa (23/7/2024).

Ia menambahkan,  konsep kotak kosong versus kandidat ini memalukan bangsa dan negara.

Ia juga mengungkapkan bahwa wacana tersebut tidak masuk akal baginya.

"Ini akan sangat merusak sistem demokrasi jika benar-benar terjadi dan itu memalukan bangsa dan negara," ujarnya.

Olehnya, ia berharap agar masyarakat dan pihak terkait dapat menjaga integritas demokrasi.

Dengan memastikan adanya persaingan yang sehat dan adil dalam Pilgub Sulsel 2024.

Danny Pomanto dan IAS Ajak PKS Lawan Wacana Kotak Kosong di Pilgub Sulsel