Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Opini

Joki Strava: Integritas Digital dan Kebutuhan Pengakuan

Fenomena joki Strava adalah sebuah contoh nyata dari bagaimana teknologi digital mempengaruhi tidak hanya cara kita berolahraga

Editor: Sudirman
Ist
Dr Qudratullah MSos Dosen Institut Agama Islam Negeri Bone 

Oleh: Dr Qudratullah MSos

Dosen Institut Agama Islam Negeri Bone

Perilaku masyarakat dalam konteks fenomena joki Strava mencerminkan dinamika kompleks dari interaksi sosial dan penggunaan teknologi dalam era digital saat ini.

Strava, sebagai platform yang memungkinkan pengguna untuk merekam dan membagikan aktivitas fisik seperti lari, bersepeda, atau renang, telah menjadi pusat perhatian dalam komunitas olahraga online.

Namun, di balik manfaatnya yang positif dalam memotivasi individu untuk berolahraga dan berkompetisi secara sehat, platform ini juga menimbulkan tantangan baru terkait kejujuran dan integritas

Fenomena joki Strava adalah sebuah contoh nyata dari bagaimana teknologi digital mempengaruhi tidak hanya cara kita berolahraga, tetapi juga integritas dan moralitas di dalamnya.

Strava, sebagai platform yang populer untuk merekam dan membagikan aktivitas fisik seperti lari, bersepeda, atau renang, memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk berkompetisi, berbagi pencapaian, dan terhubung dengan komunitas olahraga global.

Namun, di balik kemudahan dan kesenangan ini, muncul fenomena yang menunjukkan sisi gelap dari penggunaan teknologi ini.

Praktik joki Strava terjadi ketika seseorang menggunakan cara curang untuk meningkatkan atau memanipulasi data aktivitas mereka di Strava.

Ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti menggunakan kendaraan motor untuk mempercepat kecepatan saat bersepeda, atau bahkan meminta seseorang untuk menjalankan atau bersepeda menggunakan akun mereka sendiri untuk mencatat aktivitas tersebut.

Tujuannya mungkin untuk meningkatkan reputasi, memenangkan kompetisi virtual, atau sekadar menunjukkan pencapaian yang tidak sesuai dengan usaha yang sebenarnya dilakukan.

Dari sudut pandang perilaku masyarakat, fenomena ini menggambarkan bagaimana penggunaan teknologi dan media sosial dapat memengaruhi cara individu memandang dan berpartisipasi dalam pencapaian pribadi.

Media sosial memainkan peran penting dalam membentuk citra diri dan status sosial seseorang, yang dapat mendorong individu untuk mencari cara untuk meningkatkan atau memanipulasi pencapaian mereka demi pengakuan atau penerimaan dari komunitas online.

Tantangan utama yang muncul adalah bagaimana masyarakat menanggapi dan mengatasi praktik seperti joki Strava ini.

Integritas dalam kompetisi olahraga adalah nilai inti yang harus dipertahankan untuk memastikan adanya fair play dan kesetaraan peluang bagi semua peserta.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Gen Z dan Politik

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved