Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Antisipasi Jagung Petani Berjamur, Dinas TPHP Bakal Hadirkan Mesin Pengering di Bone Sulsel

Sektor pertanian memiliki potensi besar di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Namun kadang alami masalah gegara cuaca, misalnya berjamur.

Penulis: Wahdaniar | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur
Kepala  Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Bone, Andi Asman Sulaiman 

Antara lain, Kecamatan Kahu, Cenrana, Barebbo dan Cina. 

"Karena rumah rujukan inilah, Kabupaten Bone dianggap rawan zero pangan dari tahun 2017 sampai sekarang," ujarnya.

Ia mengungkapkan di tahun 2016, beberapa daerah termasuk daerah zero pangan di Bone

"Masih ada daerah rawan pangan pada data tahun 2016 sebelum saat itu, saya masih Kadis Ketahanan Pangan, tapi sekarang sudah tidak ada lagi," ujarnya. 

"Jumlah kelompok tani di Bone itu sebanyak 1.700 lebih makanya kami tambahkan rumah rujukan,"sambungnya.

Ia mengungkapkan tujuan rumah rujukan ini dibangun untuk meminimalisir semua permasalahan pertanian di setiap Kecamatan. 

"Dirumah rujukan inilah nantinya para petani menyampaikan keluhannya mengenai tamanan pangannya ke penyuluh," ujarnya. 

"Dan jika tidak ditemukan solusi dari rumah rujukan tersebut, maka akan dibawah ke rumah model yang berpusat di Kabupaten Bone. Tepatnya di Jalan Biru," ujarnya. 

Ia  mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan masalah pertanian yang dibawa hingga ke rumah model. 

"Semuanya bisa diselesaikan di rumah rujukan," ujarnya. 

Untuk diketahui areal pertanaman jagung di Kabupaten Bone seluas sekitar 62.000 Hektar 

Dan juga tanaman tahunan seperti kelapa, cengkeh, kopi. 

Ada juga tanaman musiman diantaranya tembakau, kapas dan tebu. Kemudian tanaman rempah, lada, cengkeh dan tanaman lainnya. (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved