Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harga Sapi Kurban di Bulukumba Mulai Rp14 Juta Per Ekor

Harga sapi kurban di Bulukumba dan Sinjai umumnya naik Rp 1 juta rupiah dari tahun sebelumnya.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/SAMBA
Ternak hewan kurban di Kecamatan Bulukumpa/SAMBA 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU-Harga sapi kurban tahun ini mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.

Harga tersebut berlaku di hampir semua daerah di Sulawesi Selatan.

Termasuk di Kabupaten Bulukumba dan daerah lainnya seperti Sinjai dan Bantaeng.

Harga sapi kurban di Bulukumba dan Sinjai umumnya naik Rp 1 juta rupiah dari tahun sebelumnya.

" Jika tahun lalu masih kita peroleh Rp 13 per ekor juta sekarang naik jadi Rp 14 juta per ekor," kata Herman salah seorang pengusaha sapi kurban di Bulukumba, Rabu (29/5/2024).

Sapi kurban dengan harga tersebut dinilai sehat dan gemuk.

Ada juga dibawah harga itu, tapi dagingnya tak terlalu gemuk.

Namun yang standar layak dikurbankan dengan harga Rp 14 juta untuk jenis sapi lokal.

Sedang harga sapi kurban hasil persilangan Rp 15 juta per ekor hingga Rp 30 jutaan per ekor.

Harga yang paling tinggi Rp 60-80 juta per ekor.

Sedang harga sapi lokal bali, Rp 14 juta hingga Rp 23 juta per ekor.

Herman mengungkap bahwa harga sapi kurban umumnya naik karena pakan yang sulit dan mahal.

Misalnya pakan rumput yang sulit diperoleh dan terbatas. Dan dedak yang semakin mahal. 

Ia mengungkap bahwa sapi yang sehat dengan kualitas daging adalah sapi yang konsumsi rumput gajah hijau dan dedak padi.

Selain itu, ternak sapi yang dikandangkan dan rutin perawatannya.

Terpisah Kepala Dinas Peternakan Bulukumba, Tayeb Manangkasi bahwa tahun ini peternak di Bulukumba siapkan 500 lebih ekor sapi kurban.

Ternak sapi ini tersebar di 10 kecamatan di Bulukumba.

Ia berharap agar memperhatikan hewan kurban sebelum membeli dari peternak sebelum membeli khususnya harus sehat fisik.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved