Guru SMAN 19 Makassar Viral Dianiaya Pengelola Kantin, Begini Reaksi Polisi
Dalam rekaman video terlihat, beberapa ibu-ibu mendatangi ruang guru sambil marah-marah.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
"Saya natunjuk-tunjuki sambil bawa benda tajam, jadi saya bilang sabarki Haji, ini bisa dibicarakan baik-baik," ungkap Muhammad Ahyar.
Muhammad Ahyar pun menyayangkan sikap HB yang terkesan arogan.
Padahal kata dia, sosok HB sudah dipekerjakan sebagai petugas kemanan yang menjaga sekolah dengan upah tiap bulannya.
Bahkan, istrinya juga diperbolehkan berjualan di kantin yang berada di dalam sekolah.
Terkait tindakan HB yang terkesan arogan sambil membawa senjata tajam masuk sekolah membuat Muhammad Ahyar berencana melaporkan kasus itu ke polisi.
Namun, dirinya mengaku masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Dinas Pendidikan.
"Saya rencana memang mau lapor ke polisi, tapi ini rencana hari Senin mau dirapatkan di dinas, jadi saya tunggu petunjuk dari Dinas," sebutnya.
Hal senada diungkapkan Wakil kepala sekolah SMA Negeri 19 Makassar, Sultan Arifuddin, yang juga mengaku melihat sosok HB membawa senjata tajam saat hendak menghampiri lokasi keributan.
"Iya dia (HB) sekuritinya, kemarin itu dia sempat bawa parang tapi, dipeluk-dipeluk (dihalang-halangi)," ungkapnya.
Sultan pun mengeluhkan sikap HB dan keluarganya yang terkesan ingin berkuasa dalam sekolah.
Bahkan kata dia, sudah bertahun-tahun beberapa guru merasa kurang tenang menjalankan tugas mengajar karena merasa terintimidasi.
"Intinya kita tidak merasa nyaman lah selama ini," keluhnya.
Terpisah, Kapolsek Manggala Kompol Syamsuardi mengaku belum mendapatkan informasi terkait keributan yang terjadi di SMAN 19 Makassar.
Namun, jika ada laporan resmi dari pihak sekolah terkait dugaan pengancaman, maka pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan tersebut.
"Kalau itu belum melapor, kalau ada yang melapor pasti ditindak lanjuti," kata Kompol Syamsuardi.
"Kalau ada laporannya kita langsung respon dan cepat datangi TKP dan panggil (terlapornya)," tegasnya.(*)
Bentrok Kelompok Mahasiswa di Kampus II UIN Alauddin, Satu Orang Ditikam |
![]() |
---|
3 Jam Puluhan Truk Kontainer dan Tangki Terjebak Akibat Demo depan UNM, Tak Ada Polisi |
![]() |
---|
Dukcapil: 2.062 Warga Baru Makassar, 2.380 Penduduk Pindah Keluar Agustus 2025 |
![]() |
---|
Lebih dari ATM, Digital Lounge CIMB Niaga Hadirkan Experience Baru di TSM Makassar |
![]() |
---|
Penjelasan BKD Sulsel Soal Mutasi 800 Nakes, Ada Ditugaskan di RS Regional Lamappapenning Bone |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.