Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Public Services

Makassar-Wajo Lebih Cepat Lewat Marossa Dibanding Camba, Bebas Macet Tapi Jalan Bak Roller Coaster

Dimas memilih jalur Marossa via Bulu Dua dari Makassar-Wajo tersebut karena jaraknya lebih dekta daripada melawati jalur Camba Maros.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Hasriyani Latif
ist
Kondisi Jl Poros Soppeng-Wajo, Marossa, Kelurahan Ujung, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel). Meski merupakan jalur tercepat Makassar-Wajo, jalan ini kondisinya rusak parah. 

Sekitar 80 warga Desa Malimongan bergantian untuk menandu Since dari Desa Malimongan ke Mabusa.

Suami Since, Yohan Pulangan (48) mengatakan sangat menderita melihat istrinya ditandu selama delapan jam dalam kondisi sakit.

Ia mengatakan istrinya ditandu melewati jalan setapak, naik turun gunung, melewati hutan belantara, anak sungai bahkan harus melalui dalamnya kubangan lumpur.

"Istri saya ditandu dari Desa Malimongan ke Desa Mabusa selama delapan jam, melewati jalur yang sangat sulit," kata Yohan Pulangan.

Tak berhenti disitu, setibanya di Desa Mabusa, sebuah Ambulans telah siap menjemput Since untuk dibawa menuju RSUD Andi Djemma Masamba.

Namun, jalan yang harus dilalui oleh Ambulans masih cukup sulit untuk dilewati sehingga membutuhkan waktu sekitar 5 jam untuk tiba di rumah sakit dari Desa Mabusa.

Yohan Pulangan sangat bersedih karena tidak bisa mendampingi istrinya di Ambulans menuju ke rumah sakit dikarenakan kondisinya yang akan muntah saat naik mobil.

Yohan akhirnya memutuskan untuk berjalan kaki menuju ke rumah sakit Andi Djemma.

Sesekali Yohan mendapat tawaran dari warga yang melintas untuk dibonceng menggunakan motor dan ia sangat senang dengan tawaran tersebut.

Since tiba di RSUD Andi Djemma Palopo pada Senin (25/3/2024) malam setelah berangkat dari rumahnya pada pukul 06.00 Wita.

Namun, Yohan baru tiba di rumah sakit pada Selasa (26/3/2024) siang karena berjalan kaki dari Desa Mabusa.

Saat tiba di rumah sakit, pihak rumah sakit tidak langsung melakukan tindakan operasi pasca melahirkan karena tidak ada keluarga yang mendampingi Since.

Baca juga: Pemkab Bone Butuh Rp2 Triliun untuk Benahi 629 Kilometer Jalan Rusak

Tak lama setelah itu, anak Since yang berdomisili di Sabbang langsung menuju ke RSUD Andi Djemma dan menandatangani persetujuan operasi untuk ibunya.

Since akhirnya menjalani operasi pasca melahirkan pada Selasa (26/3/2024) pukul 10.00-14.30 Wita.

Karena kejadian tersebut, Yohan Pulangan berharap agar pemerintah lebih memperhatikan kondisi jalanan di Kecamatan Seko, Luwu Utara.

Ia juga berharap agar fasilitas kesehatan di Seko bisa lebih memadai untuk membantu masyarakat Seko.

Tak hanya itu, ia juga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh warga Malimongan yang dengan tulus menandu istrinya selama delapan jam.

Menurutnya, solidaritas dan jiwa gotong royong masyarakat Seko sangat luar biasa terlebih saat ada warga yang butuh pertolongan.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved