Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2024

Profil Andi Muhammad Bau Sawa Bakal Calon Gubernur Sulsel Sebelum Komjen Fadil Imran, Orang Dekat JK

Andi Muhammad Bau Sawa adalah jenderal pertama yang menyatakan siap bertarung di Pemilihan Gubernur Sulsel 2024.

|
Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Kolase Komjen Fadil Imran dan Mayjen (purn) Andi Muhammad Bau. Sebelum Fadil Imran, Andi Muhammad sudah menyatakan kesiapannya bertarung di Pilgub Sulsel 2024. 

Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki menyatakan kesiapannya maju bertarung.

Hal itu diungkapkan Mayjen Andi Muhammad seusai makan siang bareng tokoh Golkar di Rumah Makan Pallu Kaloa Jalan Tentara Pelajar Kota Makassar (10/9/2022) siang.

"Yang penting statement saya, saya siap maju Sulawesi Selatan 2024," kata Mayjen Andi Muhammad kepada wartawan setelah pertemuan.

Mayjen Andi Muhammad mengungkapkan, ada beberapa partai politik mendorong dirinya maju calon Gubernur Sulsel 2024.

"Sudah banyak yang mendorong, warna warni memberi karpet, ada karpet merah, karpet hijau. Ada juga Ketua Majelis Syora PKS datang," kata Mayjen Andi Muhammad.

Setelah pensiun sebagai jenderal TNI, Mayjen Andi Muhammad menyatakan keinginannya bertarung kontestasi politik 2024.

"Insyaallah kalau masyarakat menginginkan, saya siap mengemban amanah itu (maju Pilgub Sulsel). Panglima Ta siap menampung aspirasi dan mewujudkannya," kata Mayjen Andi Muhammad.

Siapa Andi Bau Sawa?

Mayor Jenderal TNI (Purn) Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, SH MH yang sering dipanggil dengan sebutan AM Bau Sawa Mappanyukki.

Dia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang telah mengisi berbagai jabatan penting selama karier militernya.

Ia lahir pada tanggal 7 Agustus 1964 di Bone, Sulawesi Selatan, Indonesia.

AM Bau Sawa Mappanyukki adalah cucu dari Raja Bone ke-32, Andi Mappanyukki.

Ia juga memiliki hubungan keluarga dengan Raja Gowa ke-34, I Makkulau Daeng Serang dan Datu Luwu ke-38, Bau Tenripadang Opu Datu.

Andi Muhammad, atau yang akrab dipanggil "Bau Mamma" dalam lingkaran keluarganya, adalah lulusan Akademi Militer tahun 1988 dengan kecabangan Infanteri.

Selama karier militernya, ia telah menduduki berbagai jabatan strategis, termasuk Panglima Kodam XIV/Hasanuddin, yang merupakan jabatan terakhirnya sebelum pensiun dari dinas militer.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved