Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Urbaneggs Bikin Ribut dengan Mengusung Tema Simpang Siur Langgam Makassar

Forum yang dinamai Bikin Ribut ini, digelar oleh Urbaneggs, sebuah komunitas penggiat seni yang memadukan musik tradisional-modern di Kota Makassar.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Diskusi Bikin Ribut Simpang Siur Langgam Makassar' di salah satu cafe Jl Sultan Alauddin, Kecamatan Tamalate, Makassar, Rabu (2/3/2024) sore. 

Dia membedakan permainan antara parambang dan langgam melalui audio.

Ia juga mengklasifikasikan dalam wilayah karakteristik vocal. Unsur gitar (penyebutan Losquin) yang dimainkan oleh daeng kidding yang merupakan salah satu narasumber.

Dia menganggap permainan losquin memiliki perbedaan berdasarkan karakter permainan setiap individu.

Selain itu adiatma juga menganalisis bentuk lagu Makassar.

Berdasarkan lagu Makassar yang ada, dia mengklasifikasi lagu berdasarkan suku kata yakni 8-8-5-8. 

Sementara langgam Jawa lanjut Adiatma, memiliki transpormasi dari permainan seperangkat gamelan yang terdiri dari kendang, siter, kempul dan gong.

Dia beranggapan bahwa langgam Jawa memiliki unsur musical dari gaya permainan seperangkat gamelan.

Sehingga berdasarkan unsur musical (Jawa), dia ingin mencari perbedaan dari keroncong ke langgam Makassar.

Adiatma beralasan istilah ini awalnya, disebut dengan istilah local yakni Parambang namun berkembang dari segi penamaan menjadi orkes turiolo.

Adiatma mengacu kepada lagu lagu tersendiri pada parambang yang kemudian berkembang menjadi orkes tu riolo dan masih banyak dari segi bentuk lagu dan cengkok vocal.

Diskusi itu begitu cair oleh partisipan yang hadir dari kalangan mahasiswa, dosen dan penggiat musik langgam.(*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved