Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Eks Asisten II Pemkab Wajo Sebut 4 Orang Terlibat Korupsi Bendungan Paselloreng: Sumpah Demi Allah

P2T dibentuk untuk membantu pengadaan tanah bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum. 

|
Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Mantan Asisten II Pemkab Wajo, Andi Ismirar Sentosa membantah tidak terlibat dalam aliran dana kasus korupsi Bendungan Paselloreng senilai Rp75,6 miliar. 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Mantan Asisten II Pemkab Wajo, Andi Ismirar Sentosa membantah tidak terlibat dalam aliran dana kasus korupsi Bendungan Paselloreng senilai Rp75,6 miliar.

"Sumpah demi Allah kalau saya yakin tidak pernah tersentuh hal itu," ujar Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Wajo tersebut saat ditemui Tribun-Timur.com, Senin (29/1/24).

Diketahui, Andi Ismirar sendiri merupakan salah satu Panitia Pengadaan Tanah (P2T).

P2T dibentuk untuk membantu pengadaan tanah bagi pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum. 

Dimana dirinya diduga terseret dalam kasus korupsi Bendungan Paselloreng dan mendapatkan aliran dana sebesar Rp400 juta.

"Kalau aliran dananya ke saya tidak ada," jelasnya.

Bahkan, Andi Ismirar mengarahkan dan menyebut langsung empat nama pejabat di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo yang diduga kuat olehnya terlibat langsung dalam pusaran korupsi Proyek Strategis Nasional (PSN) itu.

Andi Ismirar juga mengakui kalau dirinya pernah dipanggil sebagai saksi di Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulsel pada Oktober 2023 lalu

"Iye sudah diperiksa di Kejati bulan Oktober lalu," tandasnya.

Rekam jejak Andi Ismirar Sentosa

Bupati Wajo, Amran Mahmud, secara resmi melantik sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang telah diangkat dalam berbagai Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Administrator, dan Jabatan Pengawas di lingkup Pemerintah Kabupaten Wajo pada Senin (26/9/2023).

Salah satu dari mereka adalah Andi Ismirar Sentosa, yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Pemerintahan Umum dan Kesra.

Kini, Andi Ismirar Sentosa telah resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Wajo.

Dalam wawancaranya, Ismirar menyoroti potensi besar sektor perikanan di Kabupaten Wajo.

Ia mengatakan, "Kita dapat melihat potensi besar yang dimiliki Danau Tempe sebagai salah satu lumbung mata pencaharian masyarakat, khususnya para nelayan."

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved