Blok 10 Antang Banjir Setiap Tahun Bikin Warga Mengungsi ke Masjid, BPBD: Pemkot Bikin Kajiannya Itu

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga blok 10 Perumnas Antang, Makassar berhadapan dengan maslah banjir setiap tahun.

Sejumlah rumah warga terendam banjir saat musim hujan.

Pantauan Tribun-Timur.com pada Rabu (17/1/2024) sore di Jl Kecaping A Blok 10, air setinggi betis orang dewasa sudah menutupi jalanan.

Ratusan warga pun mengungsi di Masjid Jabal Nur, yang posisinya berada di perbukitan Blok 10 Perumnas Antang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel Amson Padolo mengaku wilayah tersebut merupakan daerah cekungan.

Hal ini membuat sekitaran Blok 10 kerap dilanda banjir.

"Daerah cekungan itu, kan air mencari tempat yang rendah," kata Amson Padolo.

Persoalan ini disebutnya menjadi pembahasan di pemerintah kota Makassar.

Pemkot Makassar diakui berwenang terhadap kajian terkait kondisi Blok 10 Antang.

"Pemkot yang bikin kajiannya itu, karena pasti dia yang buat," lanjutnya.

Sebelumnya, Kabid Penyelamatan Damkar Makassar Safari Abustam mengaku banjir tersebut merupakan kiriman dari Maros dan Gowa.

"Ini banjir kiriman dari Maros sama Gowa, jadi meluap sungai yang ada dekat sini," sebutnya.

Pihaknya pun mengaku akan terus intens melakukan pemantauan di beberapa lokasi rawan banjir di Kecamatan Manggala.

Saat ini, Dinsos Makassar sudah mendirikan posko dapur umum.

Plt Kadinsos Makassar Andi Pangerang mengatakan, ada ratusan jiwa yang mengungsi akibat banjir tahunan ini.