Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemadaman Listrik

Durasi Pemadaman Listrik Hingga 6 Jam Bikin Danny Pomanto Murka, PLN Diminta Transparan 

Danny menyebut, pemadaman listrik semakin parah, durasinya semakin bertambah dan bahkan kadang terjadi dua kali dalam sehari.

|
Penulis: Siti Aminah | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM/SITI AMINAH
Danny menyebut, pemadaman listrik semakin parah, durasinya semakin bertambah dan bahkan kadang terjadi dua kali dalam sehari. 

Alasan mereka karana pasokan pembangkit listrik berkurang karena kekeringan selalu ingin dimaklumi, mereka tidak memposisikan diri sebagai pengguna atau masyarakat.

"Saya turut berduka cita atas pemadaman listrik ini, saya tidak mengerti apa yang terjadi dengan PLN sampai sekarang belum ada solusi pemadaman bergilir," kata Ray.

Salah satu elemen masyarakat yang paling disusahkan kata politisi Demokrat Makassar ini ialah pelaku UMKM.

Mereka mengandalkan listrik dalam usahanya, sementara kemampuan mereka untuk menalangi listrik sementara lewat genset sangat susah 

"Tidak semua orang bisa beli genset, ada orang yang tidak mampu, jadi jangan kita samakan bilang rata semua kondisi ekonominya," tegasnya.

Sektor pendidikan juga sangat terdampak, proses belajar peserta didik terganggu karena pemadaman ini 

Apalagi pembelajaran sekarang ini memaksimalkan teknologi, didukung dengan multimedia yang tentunya butuh listrik agar bisa dimanfaatkan.

"Banyak sekali pekerjaan kita yang terhambat gara-gara ini. Payah Meraka mengatasi permasalahan listrik," keluhnya.

Disisi lain, pembayaran listrik justru mengalami lonjakan, ini juga membuat masyarakat heran kata Ray Suryadi. 

"Pembayaran listrik juga tidak murah, justru tagihan listrik masyarakat tinggi dan mahal dari sebelumnya, saya tidak mengerti kenapa begitu," keluhnya lagi.  (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved