Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemkot Makassar Copot Baliho

Sindiran Keras Ketua PAN Makassar Soal Penertiban Baliho, Spanduk Capres Tak Diambil, Mana Nyalimu?

Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Makassar Hamzah Hamid menyindir Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar saat melakukan penertiban baliho.

|
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM / RENALDI
Ketua PAN Makassar Hamzah Hamid saat ditemui di Gedung DPRD Kota Makassar. Hamzah Hamid menyindir Pemkot Makassar tidak melakukan penertiban baliho secara adil. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Makassar Hamzah Hamid menyindir Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar saat melakukan penertiban baliho.

Ada 500 lebih baliho diturunkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Makassar pada Selasa 24 Oktober.

Penertiban spanduk dan baliho dilakukan ruas jalan protokol Makassar.

Di antara baliho yang ditertibkan Satpol PP Makassar ada milik Hamzah Hamid.

"Sebenarnya kalau itu aturan tidak masalah, karena tahapan," ujar Hamzah Hamid, Sabtu (28/10/23).

Namun jangan setengah hati membersihkan baliho yang ada.

Sehingga ada beberapa baliho yang dicabut dan tidak.

"Karena saya lihat ada yang diambil ada yang tidak. Harusnya kerahkan semua kecamatan turunkan baliho itu," ujarnya

Pasalnya banyak spanduk miliknya dicabut Pemerintah Kota Makassar.

Apalagi saat ini dia sedang berjuang naik di DPRD Provinsi Sulsel.

"Saya tidak tau berapa banyak yang diambil. Cuma ada wilayah tertentu yang diambil dan tidak," ujarnya.

Pemerintah Kota Makassar menertibkan baliho dan spanduk yang bertebaran di sepanjang jalan Andi Pangerang Pettarani, Kota Makassar 
 
Pemerintah Kota Makassar menertibkan baliho dan spanduk yang bertebaran di sepanjang jalan Andi Pangerang Pettarani, Kota Makassar    (TRIBUN-TIMUR.COM / RENALDI)

Seperti wilayah Pannara dan Bitoa. Titik tertentu masih banyak baliho di pinggir jalan.

Apalagi penegakan aturan yang dilakukan Pemkot Makassar tidak berjalan dengan adil.

"Berarti bagaimana penegakan aturannya? Kalau mau bersihkan ya bersihkan semua," kata dia.

"Jangan ada yang disisa, tapi kenyataannya masih banyak bertebaran baliho, itukan setengah hati namanya," tambah dia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved