Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilpres 2024

Alasan Sandiaga Uno Tak Ngotot Jadi Wakil Ganjar Menurut PPP Sulsel, Ketua Bappilu: Saya Bersyukur

Padahal, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu meninggalkan partai Gerindra dan bergabung dengan PPP pada bulan Juli lalu.

Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Ansar
Tribunnews.com
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Nasional Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengaku legowo tak dipilih PDIP jadi cawapres Ganjar Pranowo. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PPP harus bersabar karena kadernya Sandiaga Uno tak diusung oleh PDI-P menjadi calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Ganjar Pranowo.

Sandiaga sebelumnya disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat pendamping Ganjar.

Padahal, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu meninggalkan partai Gerindra dan bergabung dengan PPP pada bulan Juli lalu.

Namun, PDI-P justru malah menggait Mahfud MD sebagai wakil dari Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden nanti.

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengumumkan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhuman) itu kemarin.

Ketua Bappilu PPP Sulsel Yusran Sofyan mengatakan, hal tersebut adalah salah satu dinamika politik.

"Mas Sandi dalam beberapa kesempatan bahwa dia akan ikut dan patuh terhadap keputusan partai," katanya saat dihubungi, Kamis (19/10/23).

Apalagi kata Sofyan, Sandiaga patuh dengan keputusan apapun yang diterima oleh pemimpin partai.

"Beliau juga patuh terhadap keputusan partai dan dia menyesuaikan terhadap pandangan pimpinan-pimpinan partai." ujarnya.

Sebagai kader partai, lanjut Sofyan, semua keputusan berada ditangan para petinggi yang ada.

"Memang saya kan ada satu ornamen relawan Pejuang Ganjar 2024, tapi untuk organisasi kita tunggu instrumen dari ketua DPW jika sudah diberi tahu apa-apa yang mesti dilakukan dari pimpinan pusat," jelasnya.

Sandiaga Legowo

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Nasional Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengaku legowo tak dipilih PDIP jadi cawapres Ganjar Pranowo.

Sandi juga mengungkapkan bahwa ditunjuknya Mahfud MD jadi cawapres Ganjar merupakan hal yang tepat.

"Saya meyakini itu adalah keputusan yang tepat dan saya bersyukur. Karena semakin kita bersyukur insya Allah akan ditambah nikmat kita," kata Sandi di Jakarta Pusat dikutip Kamis (19/10/2023).

Kemudian ia juga mengklaim legowo dengan keputusan PDIP tersebut.

"Kalau saya sangat legowo, saya pernah menjadi calon wakil presiden sebelumnya. Pak Mahfud sudah hampir menjadi wakil presiden," sambungnya.

Sandi juga memuji bahwa Mahfud MD merupakan sosok yang tepat mampu membawa Indonesia jadi lebih baik.

"Dan saya sangat bersyukur, Pak Mahfud orang yang tepat untuk negara dan penegakan hukum. Pemberantasan korupsi sehingga negara kita bersih ke depannya," kata Sandi.

Ia melanjutkan berharap ekonomi terus berjalan, investasi bisa lebih semangat masuk ke Indonesia. Bapilu partai politik berlogo Ka'bah tersebut juga mengaku istiqomah berada di PPP.

 "Istiqomah di PPP, kami menyambut dengan kegembiraan.

Tadi bisa lihat sendiri semua kader saya berikan semangat bahwa kita ada di belakang Ganjar Mahfud Pilihan Indonesia," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved