Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pembentukan Presidential Club dinilai sangat positif oleh Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Diketahui, Prabowo Subianto wacanakan bentuk Presidential Club berisi mantan Presiden RI.

Di dalamnya ada Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo.

Cak Imin mengatakan, wacana pembentukan presidential club tentu akan sangat berpengaruh positif.

Baca juga: Dari Makassar Cak Imin Titip Pesan ke Presiden Terpilih Prabowo:Utang APBN Kita Amat Mengkhawatirkan

"Itu setidaknya bisa lebih produktif sehingga terjadi keberlanjutan dari pengalaman dan kegagalan," kata Cak Imin di Halal Bihalal PKB di Hotel Sheraton By Four Points, Kota Makassar, Minggu (5/5/2024).

Menurut Cak Imin, pengalaman dan kegagalan di masa kepemimpinan tak boleh diabaikan.

Pasalnya, pengalaman dan kegagalan dapat menjadi modal untuk membangun Indonesia lebih baik lagi.

"Pengalaman tidak boleh diabaikan dan kegagalan jangan diulang," ungkapnya.

"Jangan pernah kita terperosok pada lubang yang sama sehingga diantara pelajaran yang telah kita lalui menjadi modal," tambah dia.

Saat ditanya hubungan Megawati dan SBY kurang baik, Cak Imin mengaku pembentukan presidential club harusnya dapat dilakukan.

"Mestinya memungkinkan, karena seiring dengan waktu, sudah waktunya melupakan perbedaan dan konflik yang tidak produktif," jelasnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo pasti duduk bersama dengan para presiden RI pada waktu yang tepat. 

Para presiden dimaksud ialah Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Joko Widodo (Jokowi). 

"Insya Allah pada waktunya, Pak Prabowo pasti bertemu secara bersamaan, duduk bersama dengan Pak Jokowi, Pak SBY, dan Bu Megawati," ujar Dahnil dikutip Kompas.com, Jumat (3/5/2024).

Dahnil mengatakan, Prabowo ingin para mantan presiden bisa tetap bertemu rutin dan berdiskusi tentang masalah strategis kebangsaan melalui perkumpulan yang dinamakan presidential club itu. 

"Sehingga terjaga silaturahmi kebangsaannya dan menjadi teladan bagi kita semua," ucap dia

Dahnil melanjutkan, Prabowo berharap para pemimpin Indonesia kompak, rukun, dan untuk guyub memikirkan serta bekerja demi kepentingan rakyat banyak. (*)