Bulog Sulselbar Mulai Salurkan Bahan Pangan, Imron Rosidi: Stok Beras Aman

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dampak kekeringan di Sulawesi Selatan (Sulsel) semakin dirasakan masyarakat.

Lahan pertaninan harus mengering dengan cuaca panas yang melanda wilayah di Sulsel.

Menyikapi hal tersebut, Perum Bulog Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) menjamin ketersediaan stok pangan.

Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sulselbar, Muhammad Imron Rosidi, menyampaikan stok beras di Bulog masih aman.

"Stok di bulog relatif cukup aman,  mulai hari ini ada penyaluran bahan pangan (bapang)," kata Imron Rosidi, Senin (11/9/2023).

"Itu sebenarnya tujuannya untuk mengintervensi pasar dan untuk menjaga ketersediaan stok yang ada di pasar,"sambungnya.

Baca juga: Stok Beras Sulsel 13 Ribu Ton, Bulog Siapkan Penyaluran Bantuan Pangan

Penyaluran bahan pangan ini diprediksi bisa mengendalikan harga pasar.

Terutama menghadapi tiga bulan ke depan.

"Paling tidak dengan disalurkannya ini sehingga tiga bulan nanti, jadi September, Oktober, November paling nggak bisa mengendalikan harga lah," sambungnya.

Lebih lanjut, Bulog masih mengharapkan adanya penyerapan beras.

Tersisa panen bulan September dan Oktober yang bisa menyumbang stok beras di Sulsel.

Baca juga: Stok Beras di Sulsel 42 Ribu Ton, Bulog Sulselbar: Masih Relatif Aman

"Mudah-mudahan panenan yang di September atau Oktober terakhir bisa kita serap," katanya.

"Kalau sekarang memang secara pengadaan memang juga agak seret. Karena harganya masih di atas HPP," lanjutnya.

Hingga kini, Bulog Sulselbar terus berupaya memaksimalkan penyerapan beras dari masyarakat.

Utamanya, di sisa lahan pertanian yang masih bisa berproduksi.(*)