Akibat El Nino Jeneponto Mulai Kekurangan Air Bersih, BPBD Imbauan Warga Hemat Gunakan Air
Menghadapi hal tersebut, BPBD Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyampaikan himbauannya kepada masyarakat.
Penulis: Muh. Agung Putra Pratama | Editor: Saldy Irawan
JENEPONTO, TRIBUN-TIMUR.COM - BMKG memprediksi puncak fenomena El Nino di Indonesia terjadi pada Agustus hingga September 2023.
El Nino adalah interaksi antara permukaan laut dan atmosfer di Samudera Pasifik.
Fenomena itu dapat memicu kekeringan karena meningkatnya suhu menjadi hangat dari biasanya.
Menghadapi hal tersebut, BPBD Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyampaikan himbauannya kepada masyarakat.
Ia meminta agar masyarakat menghemat air selama fenomena itu masih berlangsung.
"BPBD Kabupaten Jeneponto menghimbau kepada masyarakat yang dimana pada tahun ini adanya fenomena El Nino, kami dari BPBD mengharapkan dan menghimbau untuk menghemat air bersih," ujar Plt Kepala BPBD Jeneponto, Andi Patoppoi, Jumat (4/8/2023) sore.
Selain kekeringan, El Nino juga dapat mengubah suhu di wilayah Pasifik menjadi panas bahkan minim curah hujan.
Juga berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"Kita harus cegah terjadinya karhutla, dan kalau mau tanam harus menyesuaikan kondisi iklim," tuturnya.
Selain itu, pria yang juga sebagai Camat Bangkala ini meminta kepada pemerintah desa untuk mengambil langkah antisipatif.
Minimal menyediakan air bersih selama fenomena El Nino masih berlangsung.
"Kami sudah sampaikan kepada teman camat, lurah dan desa, bermohon permintaan ketersediaan air di masing-masing wilayahnya," tutupnya.
Sementara itu, Darwis (61) warga Pammanjengang, Kecamatan Tamalatea, mulai mengeluh dengan kurangnya air bersih.
Hal itu dirasakan sejak dua minggu terkahir.
"Sudah mulai kurang air bersih dari penyedia, sudah dua minggu," ungkapnya.
Aparat Desa Jenetallasa Jeneponto Jadi Tersangka, Berkas Penganiayaan Dilimpahkan ke Kejaksaan |
![]() |
---|
Kendaraan Mogok Usai Isi Pertalite, APMS Barugaia Selayar Diselidiki Polisi |
![]() |
---|
Plt Lurah Tolo’ Utara Jeneponto Bantah Copot 6 Kepala Lingkungan, Tapi Warga Pasang Umbul-umbul |
![]() |
---|
Dampak Teknologi terhadap Karakter pada Era Digital di Jeneponto |
![]() |
---|
Plt Lurah di Jeneponto Pecat 6 Kepala Lingkungan, Ada yang Diumumkan Lewat Masjid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.