Innalillahi, Jemaah Haji Asal Sulbar Kloter 37 Embarkasi Makassar Meninggal di Madinah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kabar duka dari Tanah Suci.

Jemaah haji kloter 37 Embarkasi Makassar asal Sulawesi Barat (Sulbar) atas nama Muhammad Jabir Bin Dawile Lamang meninggal di Madinah, Sabtu (24/6/2023) WAS.
 
Kabar duka ini dibagikan pada grup WhatsApp Kemenag Sulsel dan akun TikTok marda bahrum.

"Satu lagi info jemaah kloter 37 upg asal Sulbar wafat di Makkah," tulis pesan di grup Whatsapp.

Koordinator Humas dan Media Center Haji Embarkasi Makassar, Mawardi, dikonfirmasi Senin (26/6/2023) membenarkan kabar duka cita itu.

Mawardi menyebut almarhum berusia 78 tahun asal Kabupaten Mamuju Tengah.

Sementara itu, dalam keterangan tertulis yang diterima Tribun-Timur.com dari Petugas Kloter 37 UPG, Muhammad Jabir Dawile Lamang (78) termasuk jemaah resiko tinggi (resti) yang sejak di Embarkasi sudah dipantau.

Saat masih di Embarkasi hingga di pesawat almarhum terbilang cukup sehat.

Bahkan termasuk kategori kuat karena terbukti saat keluar dari bandara di Madinah ditawari kereta listrik tidak mau naik tetap memilih jalan kaki bersama pendamping keluarganya atas nama Agussalim Syaiful (satu rombongan dan satu regu). 

Selama perjalanan dari Embarkasi hingga tiba di Bandara Madinah tidak ada keluhan.

Hal tersebut menurut penuturan keluarga yang mendampingi.

Kloter 37 UPG sebagai gelombang kedua sedianya mendarat di bandara Jeddah, namun karena full flight sehingga mendarat di bandara Madinah.

Hal ini berdasarkan informasi dari PPIH Embarkasi UPG.

Ketika tiba di Bandara Madinah, baru saja para jamaah keluar dari bandara menuju bus tiba-tiba almarhum jatuh pingsan.

Saat itu langsung ditangani KKHI Madinah. 

Baca juga: Lempar Jumrah dan Tawaf Iffadah Jemaah Haji Lansia dan Disabilitas Dibadalkan

Baca juga: Alhamdulillah Persiapan WuKuf di Arafah Sudah 99 Persen, Laporan Amirulhajj ke Timwas Haji DPR

Perjalanan dari Bandara Makassar ke bandara Madinah selama kurang lebih 13 jam (transit di Medan).