Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sapi Kurban

Diminati karena Kualitas Bagus, Peternak Bulukumba Kirim 90 Ekor Sapi Kurban ke Kalimantan

Sapi-sapi asal Sulawesi Selatan, terutama yang berasal dari Bulukumba, sangat diminati karena kualitasnya yang baik.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SAMSUL BAHRI
Bupati Bulukumba A Muchtar Ali Yusuf lepas sapi kurban di Desa Bulo-bulo, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (16/6/2023). Puluhan ekor sapi akan dikirim ke Kalimantan. 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, BULUKUMPA - Peternak di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, mengirim 90 ekor sapi kurban ke sejumlah daerah di Kalimantan.

Sapi kurban berjenis sapi bali.

"Hari ini, sebanyak 90 ekor sapi akan dikirim ke Pulau Kalimantan untuk kebutuhan kurban," kata Ketua Asosiasi Peternakan Sapi Bulukumba, Herman Yahyadi Arif, pada acara pelepasan sapi di Desa Bulo-bulo, Kecamatan Bulukumpa, Jumat (16/6/2023).

Dikatakan, sapi-sapi asal Kabupaten Bulukumba memiliki kualitas yang bagus.

Daerah tujuan pengiriman sapi asal Kabupaten Bulukumba adalah sejumlah daerah di Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan beberapa daerah lainnya.

Hadir dalam kesempatan tersebut pengusaha sapi asal Kalimantan Utara, Sabri.

Sabri menyampaikan bahwa kebutuhan akan sapi potong di Kalimantan tidak pernah terpenuhi.

Hal itu disebabkan oleh minat masyarakat dalam mengonsumsi daging sapi di daerah tersebut dan kesadaran untuk berkurban yang cukup tinggi pada bulan ini.

Sapi-sapi asal Sulawesi Selatan, terutama yang berasal dari Bulukumba, sangat diminati karena kualitasnya yang baik.

Oleh karena itu, ia berharap dengan adanya pasar sapi di Kalimantan, para peternak sapi bisa lebih bersemangat.

Sabri telah mengeluarkan dana sebesar Rp 1,5 miliar untuk membeli sapi kurban di Bulukumba.

Selain itu, ia meminta agar para petani lebih giat dalam memelihara sapi.

Mereka juga meminta kepada pihak Pemerintah Kabupaten, khususnya instansi peternakan agar memberikan kemudahan kepada peternak sapi di Bulukumba.

Salah satunya adalah dengan mendekatkan layanan tes kesehatan dan uji laboratorium.

Saat ini, sebelum sapi-sapi yang dikirim ke Kalimantan harus menjalani tes kesehatan dan mendapatkan hasil laboratorium yang menunjukkan bahwa sapi bebas dari penyakit.

Baca juga: Gegara Tak Punya Suket Kesehatan, 90 Ekor Sapi Kurban Tujuan Kaliman Utara Tertahan di Bulukumba

Baca juga: Jelang Idul Adha, Sapi di Maros Dijual dari Harga Rp12 Juta

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved