Pengakuan M Pemilik 27 Saset Sabu: Mau Saya Jual di Luwu

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - M (45) warga Dusun Kariako, Dusun Buntu Karya, Kecamatan Ponrang Selatan, Kabupaten Luwu kini harus merasakan dinginnya sel penjara.

Ia digelandang ke Mapolres Luwu oleh Satuan Reserse Narkona Polres Luwu.

M merupakan pengedar barang terlarang jenis sabu.

Setelah mendapat informasi dari warga, Sat Reserse Narkoba Polres Luwu langsung bergerak cepat memeriksa kediaman M.

Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan 12 saset seberat 27,07 gram di kamar tidur milik M.

Bukan hanya itu, 15 saset siap edar lain ditemukan telah terbungkus rapi di dalam kulkas.

Kasat Reskrim Narkoba Polres Luwu Iptu Abdianto mengaku, setelah diintrogasi, M mengaku akan menjual sabu miliknya di daerah Luwu.

"Dari interogasi yang kami lakukan terduga pelaku M telah mengakui bahwa 27 saset miliknya rencananya  akan dijual dalam wilayah Kabupaten Luwu," ujarnya, Minggu (4/6/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Pengedar Sabu Asal Ponrang Selatan Luwu Dibekuk Satuan Narkoba Polres Luwu

Sat Reserse Narkoba Polres Luwu juga mengamankan sendok sabu dan satu unit handphone di dalam kamar milik M.

"Pipet warna putih (sendok sabu) dan satu unit handphone di atas kasur tempat tidur, kemudian ditemukan juga 15 saset diduga narkotika jenis sabu yang telah bungkus dengan kresek warna hitam di dalam kulkas," jelasnya.

Sebelumnya, M mengaku, mengambil barang terlarang itu mengikuti petunjuk dari R yang juga masuk dalam Daftar Pencarian Orang atau DPO kepolisian.

M mengaku, sabu itu ditempelkan di suatu tempat di Kota Palopo.

"Setelah diintrogasi, pelaku mengakui bahwa sabu itu miliknya. Sabu ia dapatkan melalui dari instruksi R di Kota Palopo," pungkasnya. (*)

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana