Alamsyah Resmi Mundur, Muh Ali Jodding Jabat Plt Ketua KPU Pinrang

TRIBUN-TIMUR.COM, PINRANG - Muh Ali Jodding Terpilih sebagai Plt ketua KPU Pinrang

Muh Ali Jodding terpilih sebagai Plt ketua KPU Pinrang berdasarkan hasil rapat pleno penunjukan Plt ketua pada Selasa (9/5/2023) malam.

Rapat pleno dihadiri langsung tiga komisioner dan satu komisioner hadir secara daring.

Pemilihan ketua ini dilakukan sebagai pengganti Alamsyah yang mengundurkan diri dari jabatan ketua dan anggota KPU Kabupaten Pinrang.

Alamsyah telah resmi dilantik sebagai komisioner Bawaslu Sulawesi Selatan.

"Ketua KPU Pinrang Alamsyah telah mengundurkan diri karena terpilih sebagai anggota Bawaslu Sulsel. Oleh karena itu, malam ini kami telah mengadakan rapat pleno untuk menentukan tugas berikutnya," kata Yudiman, komisioner KPU Pinrang Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu.

Berdasarkan keputusan bersama, dipilih Muh Ali Jodding sebagai Plt ketua KPU Pinrang.

"Alhamdulillah, kami berempat telah memilih Muh Ali Jodding sebagai Plt ketua KPU Pinrang berdasarkan keputusan bersama. Selanjutnya, keputusan ini akan diajukan ke KPU RI untuk disahkan," ujarnya.

Selain itu, KPU Pinrang juga mengalami pergeseran divisi.

"Selain itu, terdapat pergeseran divisi. Bapak Rustam Bedmant akan menduduki divisi Parmas dan SDM yang sebelumnya dijabat oleh Bapak Ali Jodding. Divisi Hukum sementara kosong," jelasnya.

Yudiman selaku Pelaksana Harian (PLH) ketua selama tiga hari ini, merasa bersyukur karena agenda di KPU Pinrang berjalan lancar.

"Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar. Sekarang saya serahkan kepada PLT terpilih untuk mengambil alih komando selanjutnya," ucapnya.

Baca juga: Profil Alamsyah, Ketua KPU Pinrang Terpilih sebagai Anggota Bawaslu Sulsel 2023-2028

Baca juga: Dokumen Belum Lengkap, KPU Pinrang Kembalikan Berkas Bacaleg PKS

Muh Ali Jodding mengucapkan terima kasih atas amanah baru yang dipercayakan kepadanya.

"Kami berharap para komisioner melaksanakan tugas kepemiluan dengan memperhatikan agenda dan tahapan pemilu yang sangat padat. Kami berharap kepemimpinan di KPU tetap kolektif dan kolegial," ungkapnya.

Dia juga meminta doa dan dukungan masyarakat untuk menyukseskan Pemilu 2024.

"Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat. Kesuksesan pemilu bukan hanya tanggung jawab KPU, tetapi juga tanggung jawab seluruh warga Indonesia," tutupnya.(*)