Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sudah Sepekan Kasus Tewasnya Pegawai PDAM Maros Belum Terungkap, Pengacara Duga Ini Kasus Pembunuhan

Rachmad Daeng Mone merupakan warga Jl Dahliah, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel.

DOK PRIBADI
Kuasa Hukum almarhum Rachmad Daeng Mone dari LBH DPP PPP, Muallim Bahar bersama timnya saat mendatangi Polsek Tanralili Maros, Selasa (28/2/2023) 

TRIBUN-GOWA.COM - Kuasa Hukum almarhum Rachmad Daeng Mone menduga kliennya diduga dibunuh.

Rachmad Daeng Mone merupakan warga Jl Dahliah, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel.

Rachmad juga merupakan Ketua  Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ka’bah (PAC GPK) partai PPP Somba Opu, Gowa

Ia ditemukan tergeletak tak bernyawa di belakang kantornya, PDAM Tanralili Maros, pada Selasa (21/2/2023) sekira pukul 06.00 Wita.

Meninggalnya almarhum Rachmad pun disebut janggal. Sebab, ada luka pada bagian lehernya.

Kasus kematian Rachmad sudah sepekan belum terungkap. Polisi tengah menyelidiki kasus tersebut 

Kuasa hukum almarhum dari LBH DPP PPP, Muallim Bahar mengatakan ada dugaan pembunuhan jika melihat dari luka korban.

"Ada dugaan pembunuhan dilihat dari luka korban, tetapi lebih pastinya kita menunggu hasil otopsi," ujarnya, Rabu (1/3/2023)

Dia mengaku pihaknya terus mengawal kasus tersebut. Terbaru tim kuasa hukum almarhum telah mendatangi Polsek Tanralili Maros.

Hasil pertemuan itu, sebut dia, polisi telah memeriksa sejumlah saksi-saksi. Termasuk istri almarhum telah diambil keterangannya 

"Sudah ada 4 orang yang lain juga yang diambil keterangannya antaranya pegawai PDAM Maros," ucapnya 

Pihaknya juga masih menunggu hasil visum dari RS Bhayangkara Makassar. Begitu juga dengan hasil labfor.

Selain itu, beberapa barang bukti di TKP kata dia, telah diamankan pihak kepolisian. Seperti CCTV di sekitar lokasi, dan handphone korban.

"Kami tegaskan juga ke kepolisian agar tidak memframming bahwa klien kami bunuh diri karena belum ada hasil apapun dari kepolisian. Apalagi putusan pengadilan. Yang pasti bahwa luka lubang di leher korban itu sangat besar dugaan bahwa dia dibunuh," pungkasnya.

 

Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved