Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengurus HIPKI Parepare Dilantik, Akan Masifkan Pelatihan dan Kursus

Acara dirangkaikan dengan fashion show dari masing-masing kelompok penyelenggara pelatihan.

Penulis: M Yaumil | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/M YAUMIL
Pengurus Himpunan Penyelenggara Pelatihan dan Kursus Indonesia (HIPKI) dilantik di Hotel Kenari, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sabtu (7/1/2023).   

TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Pengurus Himpunan Penyelenggara Pelatihan dan Kursus Indonesia (HIPKI) dilantik di Hotel Kenari, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sabtu (7/1/2023).

Acara dirangkaikan dengan fashion show dari masing-masing kelompok penyelenggara pelatihan.

HIPKI menaungi 40 kelompok penyelenggara pelatihan yang terdiri dari berbagai sektor.

Seperti make up, tata rias, busana, jahit, tata boga, dan mengemudi. 

Ketua HIPKI Parepare, Syahril Amin mengatakan lembaga penyelenggara kursus (LPK) bertujuan untuk memberikan pendidikan non formal kepada peserta.

Khususnya di bidang wirausaha, ada berbagai jenis sektor yang bisa memberikan pelatihan dan kursus.

"LPK memfasilitasi masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dengan harapan mereka dapat membuka usaha-usaha baru," katanya.

"Dengan keterampilan yang sudah dipelajari dapat membuka lapangan pekerjaan yang baru dan mengurangi angka pengangguran," jelasnya.

Selain itu, masyarakat yang ikut kursus dapat lebih muda diserap di lapangan pekerjaan.

Karena mempunyai keterampilan serta sertifikat sebagai bukti.

"HIPKI mempunyai peranan dalam memberikan keterampilan kepada masyarakat. Hal ini bentuk dukungan kepada visi pemerintah dalam menurunkan angka pengangguran," ujar Amin.

Tidak hanya itu, HIPKI juga menyalurkan bagi para peserta yang sudah dilatih ke lapangan pekerjaan.

Keuntungan lainnya, keluaran LPK memiliki sertifikat sehingga lebih mudah terserap sebagai tenaga kerja.

"Setelah mereka lulus uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat dan perusahaan lebih cepat menerima karena punya sertifikat," imbuhnya.

Dia berharap adanya peserta yang membuka lapangan pekerjaan yang baru dan turunnya angka pengangguran.

"HIPKI kedepannya berharap bisa menyalurkan serta membuka lapangan pekerjaan sehingga mengurangi angka pengangguran," pungkasnya.

Kabid Penempatan dan Pelatihan Tenaga Kerja Disnaker Parepare, La Ode Arwah Rahman mengatakan peningkatan SDM itu sangat dibutuhkan.

Agar dapat diserap di lapangan pekerjaan yang sesuai bidang dan keahliannya.

"Salah satu problem kita itu SDM sehingga sulit untuk terserap di lapangan pekerjaan," katanya.

Kehadiran HIPKI dapat menjadi satu solusi terkait pengangguran yang masih jadi soal.

"Kita harapkan kehadiran HIPKI ini dapat berperan dalam menurunkan angka pengangguran di Kota Parepare," singkatnya.

Laporan Kontributor TribunParepare.com, M Yaumil

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved