Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Motif Santri Senior di Pasuruan Tega Bakar Junior Pakai Pertalite Diungkap Polisi, Dicurigai Mencuri

Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti menjelaskan penyebab terjadi perselisihan antara MHM dan INF.

Editor: Ansar
Kompas.com
Polres Pasuruan mengungkap motif santri senior di Pasuruan, Jawa Timur, MHM (16) nekat bakar juniornya, INF (13). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Polres Pasuruan mengungkap motif santri senior di Pasuruan, Jawa Timur, MHM (16) nekat bakar juniornya, INF (13).

INF kini mengalami luka bakar cukup serius di bagian tubuh depan dan punggung setelah dibakar MHM.

MHM marah dan melempar botol berisi pertalite ke tembok. BBM tersebut juga mengenai tubuh korban.

Pelaku lalu menyalakan korek yang sudah disiapkannya. Seketika tubuh INF juga ikut terbakar.

Santri lain yang melihat kejadian tersebut langsung menolong korban dan dilarikan ke rumah sakit.

Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti menjelaskan penyebab terjadi perselisihan antara MHM dan INF.

Keduanya adalah santri Pondok Pesantren di Dusun Sangarejo, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan.

Farouk Ashadi Haiti menjelaskan, aksi nekat MHM terjadi setelah curigai INF mencuri barangnya.

"Karena ada perselisihan, korban dituduh mencuri oleh pelaku," kata Farouk, Senin (2/1/2022).

Kini korban sedang dirawat di RSUD Sidoarjo setelah dirujuk dari RS Husada Pandaan.

Kondisi korban juga berangsur membaik setelah ditangani oleh tim medis.

"Kondisi korban saat ini sudah stabil," kata dia.

Untuk sementara, Satreskrim Polres Pasuruan masih menetapkan MHM sebagai pelaku tunggal.

"Saat ini masih pelaku tunggal," kata dia.

Seorang santri Pondok Pesantren di Pasuruan, Jawa Timur mengalami luka bakar cukup serius akibat ulah temannya sendiri.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved