Ibu dan Anak Meninggal di Pinrang
Dokter Sebut Tak Ada Tanda Kekerasan pada Hasil Visum Ibu dan 2 Anak yang Tewas di Pinrang
Dokter umum RSUD Lasinrang Pinrang, Nirmala mengungkapkan, hasil visum ibu dan dua anak laki-laki itu dan tak ditemukan tanda kekerasan.
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Sukmawati Ibrahim
NINING ANGREANI/ TRIBUN TIMUR
Suasana rumah duka IRT dan dua anaknya meninggal dunia di Ancol Barat Lorong 1, Kelurahan Fakkie, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (19/9/2022) siang. Dokter umum RSUD Lasinrang Pinrang, Nirmala mengungkapkan, hasil visum ibu dan dua anak laki-laki itu dan tak ditemukan tanda kekerasan.
"Pertama kali ditemukan sama suaminya. Sekitar pukul 10.00 Wita,"kata Ansar.
Sebelum kejadian, AS disuruh istrinya untuk pergi menagih utang.
"Sewaktu pulang dari menagih utang itu, suaminya sampai rumah dan kaget karena menemukan istrinya sudah tergantung," jelasnya.
Dikatakan, AS dan BR mempunyai empat anak. Yakni MNB, PN, MD dan MN.
"Yang meninggal itu anak ketiga (MD) dan anak keempat (MN)," ujarnya.
Aras menuturkan, kehidupan rumah tangga BR dan AS baik-baik saja.
Diketahui, AS merupakan peternak ayam.
"Tidak ada (keributan). Rumah tangga mereka baik-baik saja," ujarnya. (*)
Laporan Jurnalis Tribunpinrang.com, Nining Angreani.