Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Minyak Goreng

Harga Meroket, Ini 3 Konglomerat yang Kaya Raya dari Minyak Goreng, Harta Capai Ratusan Triliun

Di sejumlah daerah, masyarakat bahkan harus mengantre panjang hanya untuk mendapatkan 1 liter minyak goreng.

Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNGOWA.COM/SAYYID
Ratusan emak-emak rela mengantri minyak goreng murah di pasar murah diadakan oleh Milenial Peduli Sulsel (MPS) Jl Gassing Dg Tiro no 77A, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (25/2/2022). Hingga kini minyak goreng masih mahal dan menjadi barang langka di sejumlah daerah. 

Pemerintah dan asosiasi pedagang sendiri menyebutkan jika persediaan minyak goreng sebetulnya cukup aman.

Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan ada dua kemungkinan penyebab minyak goreng alami kelangkaan.

Baca juga: Pedagang hingga Lansia Antre Lama Demi Minyak Goreng Murah di Maros

Baca juga: Setelah 483 Warga Kecamatan Ujung, Giliran 630 Emak-emak Bacukiki Barat Dapat Minyak Goreng Murah

Ia menduga ada oknum yang menimbun minyak goreng kemudian dijual ke luar negeri.

Selain itu, Lutfi juga menduga ada kebocoran di sektor industri, dimana minyak goreng dijual tak sesuai harga patokan pemerintah.

"Hasil timbunan itu, bahkan dijual ke luar negeri dengan harga yang berlaku di tingkat global, ini sudah melanggar hukum," kata Lutfi dalam keterangannya seperti dikuti tribun-timur.com dari Tribunnews.com, Jumat (11/3/2022).

Lutfi mengaku ironis melihat terjadi kelangkaan minyak goreng.

Hal itu mengingat ketersediaan minyak goreng yang dimiliki pemerintah mencukupi.

Bahkan melimpah yang dihasilkan dari penerapan kebijakan domestic market obligation (DMO) dan domestic price obligation (DPO).

Konglomerat Penguasa Minyak Goreng

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyebutkan bahwa produksi minyak goreng sebenarnya dikuasai segelintir pemain.

Mereka tak hanya memiliki pabrik minyak goreng, tapi juga menguasai ratusan ribu hektare perkebunan kelapa sawit di atas lahan negara melalui skema HGU.

Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) Sulsel melakukan inspeksi mendadak di gudang minyak goreng  di Jalan Ir Sutami,  Makassar, Jumat (4/3/2022). Sidak ini menindaklanjuti hasil temuan petugas disejumlah pasar tradisional di kota Makassar. TRIBUR TIMUR/SANOVRA JR
Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) Sulsel melakukan inspeksi mendadak di gudang minyak goreng  di Jalan Ir Sutami,  Makassar, Jumat (4/3/2022). Sidak ini menindaklanjuti hasil temuan petugas disejumlah pasar tradisional di kota Makassar. TRIBUR TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN-TIMUR.COM/SANOVRA)

Berikut ini deretan para konglomerat pemilik usaha minyak goreng berdasarkan laporan Majalah Forbes terbaru di 2022 seperti dikutip tribun-timur.com dari kompas.com:

1. Keluarga Widjaya

Keluarga Widjaja atau Grup Sinar Mas menjadi keluarga pemilik bisnis minyak goreng terkaya di Indonesia dengan kekayaan 9,7 miliar dollar AS atau setara Rp 139,5 triliun.

Di Tanah Air, Keluarga Widjaya berada di urutan kedua di daftar orang terkaya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved