Satpam KPK
Kronologis Satpam KPK Dipecat Gegara Memotret Bendera Mirip HTI pada 2019, YP dan NB Terlibat?
Iwan Ismail mengaku dipecat sebagai Satpam KPK pada tahun 2019 lantaran memotret bendera mirip HTI di meja pegawai. Siapa YP dan NB yang disebutnya?
Namun pada 2020, Yudi Purnomo kembali terpilih jadi WP KPK.
Yudi menjelaskan, sehubungan dengan belum bisa dilaksanakannya Musyawarah Anggota WP KPK untuk memilih ketua WP KPK yang baru karena adanya pandemi virus Corona.
Maka pada minggu pertama juni 2020 lalu pegawai KPK melaksanakan referendum untuk menentukan siapa yang akan menjalankan fungsi ketua WP KPK sebelum terpilih yang baru dengan hasil roda organisasi kepegawaian di KPK tetap dijalankan oleh Kepengurusan WP 2018-2020.
"Saya sendiri sudah memutuskan tidak akan maju lagi mencalonkan diri menjadi ketua WP KPK agar terjadi regenerasi karena banyak pegawai-pegawai KPK yang berkualitas dan mumpuni menduduki jabatan Ketua WP tersebut," kata Yudi dalam keterangannya, Kamis (11/6/2020), dilansir dari Tribunnews.com.
"Semoga Juli atau awal Agustus nanti sudah ada Ketua WP baru untuk menjaga KPK dari dalam KPK seperti yang selama ini sudah dilakukan," imbuhnya.
Dengan demikian, Kepengurusan Wadah Pegawai 2018-2020 dengan Yudi Purnomo selaku ketua WP tetap bertanggung jawab dalam pelaksanaan tugas serta fungsi keorganisasian hingga Musyawarah Anggota nanti dapat dilaksanakan dalam kondisi normal ketika PSBB dicabut.
Kata Yudi, Musyawarah Anggota nantinya tentunya akan diselenggarakan sesuai protokol pencegahan Covid-19.
"Saya bersama pengurus WP KPK tentu saja siap menerima amanah dan kepercayaan ini sampai terpilihnya ketua WP KPK yang baru," kata dia.
"Hal ini penting dalam menjaga asa pemberantasan korupsi rakyat Indonesia, karena korupsi masih menjadi kejahatan luar biasa di negeri ini," kata Yudi kala itu.
Adapun Novel Baswedan pada menjadi penyidik tetap KPK sejak 2014 hingga September 2021.
Novel Baswedan dipecat dari KPK karena tak lolos TWK per hari ini, 30 September 2021.
Novel dipecat bersama 56 pegawai KPK lainnya.
Isi Surat Terbuka Iwan Ismail
Berikut isi surat terbuka Iwan Ismail dikutip Tribun-timur.com dari Facebook-nya:
"SURAT TERBUKA