Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Andi Sudirman Sulaiman Usul Pemkot Hibahkan Rp 200 M untuk Mattoanging, Apa Kata Danny Pomanto?

Saya tidak ikut campur disitu kita dukung saja, untuk melengkapi ini maka pemerintah kota buat GOR multifungsi.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/AMINAH
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto merespon soal permintaan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait anggaran pembangunan Stadion Mattoanging

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan Pemkot Makassar jika ingin membantu pembangunan stadion bisa dengan memberi bantuan keuangan sebesar Rp 200 miliar.

Menanggapi hal tersebut Danny Pomanto mengatakan, jika Pemkot punya rejeki, jangankan Rp 200 miliar, lebih dari itu juga akan diberikan.

"Doakan mudah-mudahan Pemkot dapat rejeki, apa salahnya saling bantu jangankan Rp 200 miliar, kalau ada kita punya lebih besar dari itu kenapa tidak," ucapnya, Selasa (21/9/2021).

Menurutnya, pembangunan Stadion Mattoanging menjadi kewenangan Pemprov Sulsel.

Pihaknya tak mau ikut campur dengan urusan tersebut.

"Pemerintah kota tidak ada kebijakan mengerjakan stadion karena itu punya provinsi," ujarnya.

Ada tiga stadion yang terlantar di Makassar, Stadion Mattoanging, Barombong, dan Sudiang.

Pihaknya akan fokus ke pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Sudiang.

"Saya tidak ikut campur disitu kita dukung saja, untuk melengkapi ini maka pemerintah kota buat GOR multifungsi," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto siap melanjutkan pembangunan Stadion Mattoanging.

Namun rencana pengambil alihan pembangunan Stadion Mattoanging akan dilakukan jika Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) menyerahkan aset tersebut ke Pemkot Makassar.

Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, apabila Danny Pomanto ingin melanjutkan pembangunan Stadio Mattoanging maka ada istilah bantuan keuangan.

"Bantuan keuangan baik dari provinsi ke kabupaten/kota boleh, atau kabupaten/kota ke provinsi boleh," ujar Andi Sudirman di Kantor Gubernur, Senin (20/9/2021) siang.

Saat ini, Indonesia, Sulsel masih dalam situasi pandemi. Sehingga anggaran akan disiapkan ke sana.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved